Penutupan Bursa 2019, IHSG Melemah 29 Poin ke Level 6.299

Penutupan Perdagangan Bursa Saham di BEI tahun 2019.
Sumber :
  • VIVAnews/Mohammad Yudha Prasetya

VIVA – Indeks harga saham gabungan atau IHSG melemah di level 6.299, pada penutupan perdagangan 2019, Senin 30 Desember 2019. Posisi itu melemah 29 poin atau 0,47 persen, dibanding penutupan perdagangan, Jumat 27 Desember 2019 di level 6.329.

BEI Bukukan Laba Bersih Rp 673 Miliar di Tahun 2024

Acara seremoni penutupan perdagangan ini akhirnya dilakukan oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, demi menggantikan Presiden Jokowi yang semula dijadwalkan akan melakukan penutupan perdagangan IHSG di hari terakhir ini.

"Apresiasi saya terhadap kinerja BEI, seluruh SRO, anggota bursa, emiten, dan lembaga penunjang pasar modal, serta pelaku pasar modal atas kerja kerasnya di tahun ini," kata Sri Mulyani di Gedung BEI, Jakarta, Senin 30 Desember 2019.

Raup Rp 69,96 Miliar Hasil IPO, Cipta Sarana Medika Renovasi dan Bangun Gedung RS Baru

Pada pidato sebelum seremoni penutupan perdagangan, Sri Mulyani sempat berharap jika kehadirannya ini bisa membawa sedikit sentimen positif, agar setidaknya IHSG bisa ditutup menguat.

Namun, hal itu nyatanya tak terjadi, karena IHSG justru ditutup memerah di level 6.329. Hal itu terjadi karena perdagangan sejak pagi pun terpantau terus berada di zona merah.

IHSG Ditutup Naik ke Level 6.831, Saham ISAT hingga ANTM Kinclong

Meski ditutup melemah, namun jika dilihat dari perdagangan di awal 2019, level 6.329 itu tercatat naik sekitar 1,7 persen secara year-to-date (ytd). 

Diketahui, dalam acara penutupan perdagangan IHSG untuk tahun ini, Menteri Keuangan Sri Mulyani turut didampingi oleh Menteri Perdagangan Agus Suparmanto, Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK Nurhaida, serta seluruh direksi PT BEI, PT KSEI dan PT KPEI. 
 

Karyawan mengamati layar yang menampilkan informasi pergerakan IHSG di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (26/6/2020). (Foto ilustrasi)

Short Selling Bakal Diberlakukan Akhir September 2025, BEI Ungkap Tujuannya

Umumnya fasilitas short selling ini terintegrasi dengan margin trading, yang memberikan leverage beberapa kali lipat dari modal awal investor.

img_title
VIVA.co.id
2 September 2025