Andi Auriec Bangkit Setelah Gagal Jadi Vokalis
Minggu, 28 Juli 2013 - 22:19 WIB
Sumber :
- VIVAnews/Beno Junianto
VIVAlife
- Meski namanya belum banyak dikenal banyak pecinta musik, namun lagu-lagu solois ini sudah ramai di banyak radio di tanah air. Dialah Andi Auriec, memiliki suara khas dan lagu romantis, namanya patut diperhitungkan di jagad hiburan.
Kesuksesan Andi Auriec tak luput dari dukungan Bens Leo dan Camelia Malik. "Saya juga
nggak
sangka lagu Sampai Mati banyak yang
download dan request di radio-radio. Om Bens banyak kasih suport lewat promosi lagu-lagu ini," ujar Andi kepada VIVAlife, Jumat 26 Juli 2013.
Penyanyi asal Palu itu mengaku sangat serius untuk menapaki karier di dunia musik. Khususnya jalur musik pop. "Banyak band dan solois yang mumpuni di sini. Jadi ini suatu tantangan yang harus saya hadapi. Berjuang lewat indie juga bisa semulus lewat label," ujarnya.
Perjuangan Andi menjadi solois saat ini tidaklah mudah. Ia sempat gagal menjadi vokalis lantaran tak sepaham dengan personel lain di band-nya saat itu.
"Saya belum mau buat band lagi. Nyaman menjadi solois saja," ujarnya.
Album perdana Auriec itu berisikan 7 lagu pop. Lagu "Sampai Mati" menjadi judul album itu karena memperlihatkan kekuatan vokal penyanyi ini. Pada lagu-lagu yang lain di album itu, seperti "Cinta Gila", "Sepertinya", "Jangan Hapus Aku", "Andai Ku Mencoba" dan "Pahami Kenyataan Ini", karakter vokal Auriec terdengar khas.
Sebelumnya pengamat musik Bens Leo juga mengingatkan Andi Auriec untuk tidak usah ragu apalagi minder sebagai penyanyi baru. Tak perlu ragu, menurut Bens, karena di Jakarta banyak penyanyi baru yang kini berhasil menjadi penyanyi terkenal.
"Penyanyi Ebiet G Ade contohnya. Dia penyanyi pemula yang langsung terkenal karena karakter vokal dan semangatnya untuk berhasil. Sampai sekarang kebolehan Ebiet G Ade belum tergantikan. Karena itu, Andi Auriec harus terus semangat mempertahankan kualitas vokal yang ada," ujar Bens Leo.
![Ketua Umum Kamar Dagang Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Novyan Bakrie]()
![img_title]()
Penyanyi asal Palu itu mengaku sangat serius untuk menapaki karier di dunia musik. Khususnya jalur musik pop. "Banyak band dan solois yang mumpuni di sini. Jadi ini suatu tantangan yang harus saya hadapi. Berjuang lewat indie juga bisa semulus lewat label," ujarnya.
Perjuangan Andi menjadi solois saat ini tidaklah mudah. Ia sempat gagal menjadi vokalis lantaran tak sepaham dengan personel lain di band-nya saat itu.
"Saya belum mau buat band lagi. Nyaman menjadi solois saja," ujarnya.
Album perdana Auriec itu berisikan 7 lagu pop. Lagu "Sampai Mati" menjadi judul album itu karena memperlihatkan kekuatan vokal penyanyi ini. Pada lagu-lagu yang lain di album itu, seperti "Cinta Gila", "Sepertinya", "Jangan Hapus Aku", "Andai Ku Mencoba" dan "Pahami Kenyataan Ini", karakter vokal Auriec terdengar khas.
Sebelumnya pengamat musik Bens Leo juga mengingatkan Andi Auriec untuk tidak usah ragu apalagi minder sebagai penyanyi baru. Tak perlu ragu, menurut Bens, karena di Jakarta banyak penyanyi baru yang kini berhasil menjadi penyanyi terkenal.
"Penyanyi Ebiet G Ade contohnya. Dia penyanyi pemula yang langsung terkenal karena karakter vokal dan semangatnya untuk berhasil. Sampai sekarang kebolehan Ebiet G Ade belum tergantikan. Karena itu, Andi Auriec harus terus semangat mempertahankan kualitas vokal yang ada," ujar Bens Leo.
Buntut Kasus Kadin Cilegon, Anindya Bakrie Kumpulkan Anggotanya Minggu Depan
Ketua Umum Kamar Dagang Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Novyan Bakrie mengatakan pihaknya tak segan-segan menindak tegas bagi siapa pun oknum Kadin yang menghalangi.
VIVA.co.id
24 Mei 2025
