Wapres JK Sebut Nigeria Tujuan Investasi Perusahaan RI

Pertemuan Wapres RI dan Wapres Nigeria.
Sumber :
  • Fajar G M/VIVA.co.id

VIVA – Wakil Presiden Jusuf Kalla menegaskan, perusahaan Indonesia bakal terus meningkatkan investasinya di Nigeria. Hal ini disampaikannya dalam pertemuan secara langsung dengan Wakil Presiden Nigeria Yemi Osinbajo di Jakarta.

IHSG Ngegas ke Level 6.772 pada Penutupan Hari Ini, Simak 4 Saham Menguat Pesat

Dia mengatakan, Nigeria merupakan salah satu tujuan investasi perusahaan Indonesia. Iklim investasi di negara tersebut tergolong baik dibandingkan beberapa negara di kawasan Afrika.

"Pengusaha-pengusaha Indonesia, semua ingin meningkatkan kapasitas, karena Nigeria itu negara yang GDP (gross domestic product/produk domestik bruto)-nya tertinggi di Afrika," ujar JK usai pertemuan di Ruang VVIP Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa, 24 Oktober 2017.

Mampukah Danantara Tarik Investasi Asing Masuk ke Indonesia? Begini Kata Ekonom

Dia menambahkan, hingga saat ini ada 17 perusahaan Indonesia yang melakukan investasi. Perusahaan-perusahaan itu antara lain bergerak di bidang makanan (Indofood), farmasi (Kalbe Farma), hingga pupuk (Indorama).

Nigeria, menurut dia, adalah pasar yang menjanjikan untuk perusahaan Indonesia berinvestasi. Apalagi jumlah penduduknya yang cukup besar, mencapai 186 juta jiwa.

Posisi Investasi Internasional Indonesia Naik Jadi US$274,0 Miliar di Kuartal III-2024

"Di Nigeria itu 17 perusahaan Indonesia investasi, dan semua berjalan baik," tutur Wapres.

Menteri Investasi dan Hilirisasi atau Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan P Roeslani

Investasi Asing Tembus Rp 202,2 Triliun di Q2-2025, Singapura Masih Mendominasi

realisasi PMA masih didominasi Singapura yakni sebesar US$8,8 miliar, diikuti Hong Kong US$4,6 miliar, China US$3,6 miliar, dan Malaysia sebesar US$1,7 miliar.

img_title
VIVA.co.id
29 Juli 2025