Kutukan Keras Amerika Serikat Setelah Warganya Menjadi Korban di Tepi Barat

Warga Palestina bentrok dengan pasukan Israel di Tepi Barat.
Sumber :
  • AP Photo/Majdi Mohammed.

VIVA Dunia – Seorang warga negara Amerika Serikat (AS)  belum lama ini tewas dan menjadi salah satu  korban konflik di Tepi Barat. Hal ini dibenarkan oleh juru bicara Departemen Luar Negeri AS Ned Price.

Hamas Tuntut Gencatan Senjata Permanen-Israel Angkat Kaki dari Jalur Gaza

"Kami mengutuk pembunuhan mengerikan terhadap dua bersaudara Israel di dekat Nablus dan pembunuhan hari ini terhadap seorang warga Israel di dekat Jericho, yang kami pahami juga merupakan warga negara Amerika," kata Price kepada wartawan.

Asap dari api memenuhi udara saat warga Palestina bentrok dengan pasukan Israel di kota Nablus, Tepi Barat, Rabu, 22 Februari 2023.

Photo :
  • AP Photo/Majdi Mohammed

Hamas Minta Jaminan ke Israel untuk Akhiri Perang di Jalur Gaza

Melansir dari USA Today, Price tidak memberikan informasi identitas mengenai korban. Namun dalam sebuah tweet Duta Besar AS untuk Israel Tom Nides mengidentifikasi korban berjenis kelamin laki-laki.

"Saya dapat memastikan bahwa seorang warga AS tewas dalam salah satu serangan teror di Tepi Barat malam ini. Saya berdoa untuk keluarganya," tulis Nides.

MUI Minta Pemerintah Tolak Kontingen Senam Artistik Israel Bertanding di Jakarta

Price meminta Israel untuk segera mengambil tindakan. Puluhan rumah hingga mobil terbakar akibat kerusuhan tersebut.

"Kami juga mengutuk kekerasan tanpa pandang bulu berskala luas yang dilakukan pemukim terhadap warga sipil Palestina setelah pembunuhan itu," katanya.

"Tindakan ini sama sekali tidak dapat diterima," kata Price.

Aktivis Sumud Flotilla Malaysia usai dideportasi Israel

23 Relawan Sumud Flotilla Malaysia yang Ditahan Israel Tiba di Kuala Lumpur

23 warga Malaysia peserta Global Sumud Flotilla yang ditahan Israel telah dipulangkan

img_title
VIVA.co.id
8 Oktober 2025