Bea Cukai Berhasil Gagalkan 6 Warga India yang Mau Seludupkan 87 Hewan Dilindungi Untuk Dijual Liar

Hewan yang dilindungi diseludupkan di Thailand
Sumber :
  • DW

Thailand – Puluhan hewan dilindungi dan langka telah ditemukan oleh petugas bea cukai Thailand pada hari Rabu di Bandara Internasional Suvarnabhumi Bangkok, sehingga mendorong pihak berwenang untuk menangkap enam warga negara India karena dicurigai melakukan penyelundupan hewan. 

Panda merah yang tergolong spesies terancam punah karena hilangnya habitat dan perburuan, terlihat mengintip dari keranjang penyimpanan dalam foto yang dirilis departemen bea cukai. 

Para petugas menemukan hewan dilindungi lainnya yang ditempatkan di bagasi terdaftar, termasuk ular, burung beo, dan kadal liar. Foto-foto tersebut menunjukkan bak plastik berisi kadal dan ular yang melingkar di dalam tas kain.

Hewan yang dilindungi diseludupkan di Thailand

Photo :
  • DW

“Kami telah menemukan bahwa hewan-hewan tersebut termasuk 29 biawak tenggorokan hitam, 21 ular, 15 burung, termasuk burung beo. Totalnya ada 87 hewan. Hewan-hewan itu disembunyikan di dalam bagasi,” kata departemen tersebut dalam sebuah pernyataan, melansir DW, Kamis, 7 Maret 2024.

Semua hewan yang ditemukan dilindungi oleh perjanjian multilateral, yang disebut CITES, untuk melindungi tumbuhan dan hewan yang terancam punah dari ancaman perdagangan internasional.

Para tersangka berusaha naik pesawat ke Mumbai dari Bangkok. 

Bangkok Post melaporkan bahwa para tersangka telah didakwa melakukan penyelundupan satwa liar, pengendalian penyakit hewan dan pelanggaran perikanan. Mereka juga didakwa melanggar undang-undang bea cukai, menurut surat kabar tersebut. 

Gencatan Senjata Kamboja-Thailand Resmi Berlaku, Kedua Belah Pihak Tarik Pasukan

Para tersangka akan menghadapi hukuman maksimal 10 tahun penjara dan dipaksa harus membayar denda sebesar empat kali lipat jumlah bea masuk. 

Hewan yang dilindungi diseludupkan di Thailand

Photo :
  • DW
RI Sambut Baik Gencatan Senjata Thailand-Kamboja: Selalu Ada Ruang Dialog

Seperti diketahui, Thailand adalah salah satu negara sebagai pusat transit utama bagi penyelundup satwa liar, yang kemudian sering menjual hewan tersebut ke China dan Vietnam. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, terjadi peningkatan perdagangan satwa liar ke India.

VIVA Militer: Perang Rusia-Ukraina

Gedung Putih Tuduh India Danai Perang Rusia-Ukraina Lewat Impor Minyak

Seorang pejabat senior pemerintahan Trump menuduh India telah membiayai Rusia dalam perang melawan Ukraina melalui pembelian minyak bumi dalam jumlah besar.

img_title
VIVA.co.id
4 Agustus 2025