Sempat Tangkap Pria Misterius, FBI Nyatakan Pelaku Penembakan Charlie Kirk Masih Buron
- Ist
Utah, VIVA – Polisi menyatakan pelaku penembakan aktivis konservatif dan salah satu pendiri Turning Point USA, Charlie Kirk (31), masih buron. FBI sebelumnya sempat mencurigai seseorang terkait penembakan Kirk dan menangkapnya.
Dalam video yang beredar, aparat sempat menangkap seorang pria paruh baya – yang dicurigai sebagai pelaku penembakan. Namun, Direktur FBI Kash Patel mengatakan di X bahwa seorang "subjek" yang ditahan setelah penembakan Kirk "telah dibebaskan setelah diinterogasi oleh penegak hukum."
Aktivis sayap kanan Amerika Serikat (AS) dan influencer Charlie Kirk tewas ditembak di leher pada Rabu 10 September 2025, waktu setempat. Kirk ditembak saat tengah berpidato di sebuah acara di Universitas Utah Valley.
Aktivis konservatif AS Charlie Kirk tewas ditembak di leher
- AP
"Investigasi kami terus berlanjut dan kami akan terus merilis informasi demi transparansi," tulis Patel, tanpa menyebutkan nama orang yang dibebaskan.
Beberapa jam sebelumnya, Gubernur Utah Spencer Cox mengatakan dalam konferensi pers, "Kami telah menahan seorang tersangka," tetapi Komisaris Departemen Keamanan Publik Utah Beau Mason mengatakan tersangka penembakan masih buron.
FBI menyatakan ada pihak yang dicurigai telah ditahan -- tak lama setelah penembakan, tetapi ia dibebaskan "Setelah kami mengidentifikasi bahwa ia tidak cocok dengan tersangka penembakan dan bukan orang yang dicurigai yang akurat," menurut Mason.
Kantor lapangan FBI Salt Lake City telah menyiapkan formulir daring untuk mengumpulkan informasi atau informasi apa pun tentang pelaku penembakan tersebut.
Charlie Kirk merupakan seorang aktivis politik konservatif AS yang dikenal sebagai salah satu pendukung paling vokal Presiden Donald Trump. Ia lahir pada 14 Oktober 1993 di Arlington Heights, Illinois. Ia sering disebut sebagai “bintang muda” dalam gerakan konservatif Amerika.
Penembakan yang menggegerkan Amerika ini terjadi ketika Kirk sedang berpartisipasi dalam sebuah acara di sekolah Orem, Utah, sebagai bagian dari kampanye terbuka dari organisasi yang dia pimpin "The American Comeback Tour".
Universitas tersebut mengatakan dalam sebuah pernyataan yang dibagikan di media sosial bahwa sebuah tembakan dilepaskan ke Kirk tak lama setelah pukul 12 siang waktu setempat, dan tepat mengenai lehernya.
Dua sumber penegak hukum mengatakan kepada CBS News bahwa hanya satu tembakan yang dilepaskan.
Dalam video insiden yang viral menunjukkan Kirk berbicara di hadapan banyak orang dalam debat "Prove Me Wrong" di luar ruangan, di mana ia mengundang para siswa untuk berdebat tentang pandangan politik dan budayanya. Tiba-tiba tembakan meletus ke arah Kirk, dan ia jatuh terkapar.
Acara yang dihadiri ratusan orang itu seketika buyar dan orang-orang lari berhamburan. Petugas keamanan langsung sigap mengevakuasi korban.