Prabowo Kenalkan Proyek Giant Sea Wall 480 Km di Hadapan Pemimpin Dunia
- Tangkapan layar Youtube Sekretariat Presiden
New York, VIVA – Presiden RI Prabowo Subianto mengenalkan proyek pembangunan tanggul laut raksasa atau Giant Sea Wall sepanjang 480 km di hadapan pemimpin dunia dalam sidang majelis umum PBB yang digelar di New York, Amerika Serikat, Selasa, 23 September 2025.
Prabowo awalnya mengatakan sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia merasakan langsung dampak perubahan iklim, terutama ancaman kenaikan permukaan laut.Â
"Di pesisir utara ibu kota kami, permukaan laut naik lima sentimeter per tahun. Bayangkan 10 tahun lagi. Bayangkan 20 tahun lagi," ucap Prabowo.
Presiden Prabowo Subianto pidato di Sidang Majelis Umum PBB
- Tangkapan layar Youtube Sekretariat Presiden
Maka itu, Prabowo mengatakan Indonesia akan mulai membangun tanggul laut raksasa sepanjang 480 Kilometer. Ia mengaku Indonesia tak punya pilihan lain selain membuat tanggul raksasa tersebut.
"Karena itu, kami terpaksa membangun tanggul laut raksasa sepanjang 480 kilometer. Mungkin butuh 20 tahun, tapi kami tidak punya pilihan. Kami harus mulai sekarang," imbuhnya.
Kepala Negara mengatakan pembangunan tanggul raksasa ini merupakan pilihan yang tak terelakkan demi menyelamatkan masyarakat pesisir dari potensi bencana.Â
“Kami harus memulainya (persiapan pembangunan) sekarang. Oleh karena itu, kami memilih untuk menghadapi perubahan iklim bukan dengan slogan, tetapi dengan langkah-langkah segera," tuturnya.
Presiden Prabowo: Tanpa PBB, Dunia Tak Bisa Aman
Prabowo menyatakan dukungan penuh Indonesia terhadap PBB. Menurutnya, dunia tak aman tanpa PBB.
