Turki Kembali Tahan 1000 Orang Terkait Gulen

sorot antariksa - warga turki
Sumber :
  • REUTERS/Osman Orsal

VIVA.co.id – Kementerian Dalam Negeri Turki menyebutkan bahwa otoritas berwenang telah menahan 1098 orang sejak pekan lalu. Penahanan dilakukan karena diduga memiliki hubungan dengan organisasi militan maupun tindakan makar.

Erdogan Menangis: Dunia Islam Gagal Hentikan Tragedi Kemanusiaan di Gaza

Dalam sebuah pernyataan, disebutkan bahwa dari jumlah tersebut 831 di antaranya ditahan karena diduga memiliki hubungan dengan ulama Muslim yang saat ini berada di Amerika Serikat, Fethullah Gulen. Gulen dituduh oleh pemerintah Turki sebagai otak percobaan kudeta pada Juli lalu.

Dikatakan bahwa 213 lainnya dicurigai memiliki hubungan dengan Partai Pekerja Kurdistan (PKK), yang telah melakukan pemberontakan tiga dekade melawan pemerintah dan dianggap sebagai organisasi teroris oleh Amerika Serikat, Turki dan Eropa.

Prabowo: Indonesia and Turkiye Can Be Pillars of Global Peace

Empat puluh enam orang ditahan karena tuduhan terkait dengan negara Islam, sementara 8 lainnya ditahan karena diduga memiliki hubungan dengan "kelompok teroris kiri".

Setelah kudeta pada tanggal 15 Juli, Turki telah menahan sekitar 50 ribu orang dan memecat maupun menangguhkan lebih dari 150 ribu orang dari dinas militer, sipil dan swasta. Tindakan tersebut pun mendapat perhatian dari berbagai kelompok HAM dan negara-negara Barat.

Prabowo soal Lawatan di Turkiye: Saya Merasa Produktif

Meski demikian, pemerintah Turki mengatakan tindakan 'pembersihan' tersebut perlu dilakukan untuk meminimalisir kemungkinan ancaman yang akan dihadapi.

Momen Presiden RI Prabowo Subianto disambut langsung Presiden Turkiye, Recep Tayyip Erdogan setibanya di Ankara, Turkiye pada April 2025 lalu (sumber foto: Rian - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Lewat Panggilan Seluler, Prabowo Dapat Ucapan Selamat Idul Adha dari Erdogan

Presiden RI Prabowo Subianto mendapat ucapan Selamat Idul Adha 1446 Hijriyah dari Presiden Turkiye, Recep Tayyip Erdogan.

img_title
VIVA.co.id
7 Juni 2025