Brigjen Mukti Tegaskan Penangkapan DPO Narkotika di Thailand Tak Ada Kaitan dengan Fredy Pratama

Dirtipidnarkoba Brigjen Pol Mukti Juharsa di Terminal 3 Bandara Soetta, Tangerang
Sumber :
  • VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)

Tangerang, VIVA -- Direktur Tindak Pidana Narkoba (Dirtipidnarkoba) Bareskrim Polri Brigjen Pol Mukti Juharsa menegaskan, penangkapan Roman Nazarenko atau RN di Thailand tidak ada kaitannya dengan buronan Fredy Pratama.

Fredy diketahui meninggalkan Indonesia sejak 2014 dan diinformasikan tengah berada di Thailand. Fredy menjadi buronan dalam keterlibatannya atas kasus perdagangan narkoba yang melibatkan jaringan internasional.

"Ya, ini kasus tidak ada kaitan dengan Fredy. Kalau Fredy pasti akan kita tangkap," katanya di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Minggu, 22 Desember 2024.

Ajak Bakar Mabes Polri, Wanita dengan 4008 Followers Kini Masuk Bui

Buron kasus narkotika di Bali Roman Nazarenko tiba di Bandara Soetta usai kabur ke Thailand.

Photo :
  • VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)

Dia menyebutkan, Thailand menjadi negara yang diminati sebagai lokasi pelarian, khususnya para tersangka narkotika.

"Karena kan Thailand mungkin surganya para pelarian-pelarian, narkotika. Banyak DPO (Daftar Pencarian Orang) kita di Thailand ya, masih banyak DPO kita di Thailand," ujarnya.

Fakta Mengejutkan Demo Ricuh DPR! 22 Positif Narkoba dan 10 Jadi Tersangka, Ada Anak-anak?

"Nantinya mungkin dengan bantuan dari Divisi Hubungan Internasional Polri, kita bisa sama-sama ke sana, sama-sama untuk melakukan penangkapan lagi," kata Mukti.

Dicecar Belasan Pertanyaan, Ridwan Kamil Jawab Alhamdulillah Ditanya Soal Hasil Tes DNA
Konferensi pers Bareskrim

Viral Berujung Bui! 7 Admin Medsos Provikasi Kericuhan Ditangkap Polisi

pemilik akun media sosial (Medsos) yang diduga memprovokasi sehingga membuat demo berujung ricuh pada akhir bulan Agustus 2025 lalu, dicokok.

img_title
VIVA.co.id
3 September 2025