Pelajar di Tangerang Meninggal Diduga Lelah Belajar Online

Ilustrasi belajar online.
Sumber :
  • Pixabay/Juraj Varga

VIVA – Kepolisian Sektor Mauk, Tangerang, melakukan penyelidikan terkait meninggalnya remaja berinisial ST, siswi kelas 3 jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang.

Guru Bela Diri Jadi Tersangka Penganiayaan Siswa SMK Hingga Tewas di Lampung

Korban meninggal dunia pada Kamis, 17 November 2020, diduga lantaran kelelahan hingga stres setelah melakukan metode pembelajaran online.
 
"Sampai saat ini masih kami selidiki dan mencari informasi kebenarannya, karena dari keterangan warga yang kami peroleh, yang bersangkutan itu meninggal lantaran sakit lambung," kata Kapolsek Mauk, AKP Kresna Aji Perkasa, Kamis 19 November 2020.

Alhasil, ST pun sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Sari Asih, Tangerang selama beberapa hari.

Pelajar SMP di Parung Tewas Dibacok Dipicu Kalah Taruhan Futsal Rp 200 Ribu

"Setelah dirawat di RS Sari Asih, baru kemudian yang bersangkutan dirawat di RSJ Grogol, dan dari RSJ Grogol hasil medisnya belum keluar," ujarnya.

Adanya hal itu, pihak kepolisian pun belum bisa memastikan kebenaran perihal yang bersangkutan stres karena belajar daring di tengah pandemi COVID-19.

Konsisten Usung Belajar Online Rasa Tatap Muka Usai Pandemi

"Karena hasilnya belum keluar, kita tidak bisa memastikan yang bersangkutan ini stres karena belajar daring atau tidak," ungkapnya. (ren)
 

Irfan alias Ipan Jengkol, pelaku penembakan pelajar SMP saat dihadiri dalam konferensi pers di Polres Pelabuhan Belawan.(dok Polres Pelabuhan Belawan)

Ipan Jengkol, Begini Tampang Pelaku Penembakan Pelajar SMP Hingga Tewas di Belawan

Pelaku Penembakan Pelajar SMP Hingga Tewas Saat Tawuran di Belawan Menyerahkan Diri

img_title
VIVA.co.id
27 April 2025