2 Pengendara Motor di Tangerang Nyaris Adu Jotos Gara-gara Ini

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho
Sumber :
  • VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)

Banten – Dua pengendara roda dua berinisial G (23) dan AS (29) diamankan Polsek Ciledug, Polres Metro Tangerang Kota, usai terlibat cekcok di Fly Over Under Pass Ciledug, Jalan HOS Cokroaminoto, Kelurahan Sudimara Barat, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang.

Dalam cekcok tersebut, keduanya juga hampir adu jotos setelah saling tidak terima karena ditegur akibat bunyi klakson.

Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho mengatakan insiden tersebut bermula saat AS sedang mengendarai sepeda motor kemudian dari arah belakang diklakson oleh G.

"Saat diklakson itu, AS tidak terima lalu menegur G. Nyatanya, G juga tidak terima bila ditegur akibat membunyikan klakson, sehingga terjadilah cekcok dan perkelahian di jalan tersebut," katanya dikutip Sabtu, 6 April 2024.

Detik-detik Penemuan Pria Tewas di Lahan Kosong Pondok Aren, Celana Berlumur Darah dan Wajah Ditutup Sarung

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho

Photo :
  • VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)


Akibat kejadian tersebut, agar tidak menggangu keamanan dan ketertiban umum, keduanya pun dibawa ke kantor Polsek Ciledug dan dilakukan mediasi.

"Keduanya kita lakukan mediasi. Dari problem solving yang dilakukan petugas, kedua belah pihak sepakat untuk bermusyawarah dan berdamai," ujarnya.

Dalam hal ini, Zain pun berharap dan mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati berkendara, keselamatan adalah yang utama. Jangan arogan, patuhi aturan berlalu lintas dimana pun beraktivitas karena menunggu di rumah.

"Mari kita ciptakan wilayah hukum Polres Metro Tangerang kota. Tangerang yang aman, nyaman dan kondusif," ungkapnya.

Warga Gugat UU Pilkada, Minta MK Atur Cagub Terpilih Dapat 50% Suara Sah
Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth

Iuran BPJS Mau Naik, Anggota DPRD Jakarta Sentil Pemerintah: Layanan Harus Ikut Membaik!

Anggota DPRD DKI Jakarta menilai kebijakan menaikkan iuran BPJS harus dikaji ulang agar tak jadi beban baru bagi masyarakat, terlebih kelas menengah dan bawah.

img_title
VIVA.co.id
21 Juli 2025