KPUD Jakarta Akan Dilaporkan Tim RK-Suswono ke DKPP, Ini Penyebabnya

Ilustrasi Pemilu 2024.
Sumber :
  • VIVA

Jakarta, VIVA - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jakarta akan dilaporkan ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).

KPK Perdalam Kejelasan Status Mobil B.J. Habibie Dijual ke Ridwan Kamil

Alasannya karena KPUD Jakarta dinilai tak profesional dalam penyebaran formulir C6 atau surat undangan pemungutan suara. Adapun pihak yang ingin melaporkan mereka yakni Tim sukses (Timses) pasangan Calon Gubernur- Calon Wakil Gubernur Jakarta nomor urut satu, Ridwan Kamil-Suswono.

"Kami akan melaporkan ke DKPP, mengenai tidak profesionalitasnya KPU dalam menjalankan tupoksinya dalam Pilkada kemarin," ujar Sekretaris Timses RIDO, Basri Baco, Senin, 2 Desember 2024.

Lisa Mariana Mendadak Batal Diperiksa Bareskrim Hari Ini, Ada Apa?

Sekretaris DPD Golkar DKI Jakarta, Basri Baco mengatakan pihaknya kemungkinan akan duet dengan Partai Gerindra di Pilkada Jakarta 2024.

Photo :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Dia menjelaskan, ketidakprofesionalan KPUD Jakarta nampak dari penyebaran formulir C6 alias surat undangan pemungutan suara kepada pemilih lantaran banyak warga yang tak dapat surat undangan pada hari pencoblosan sehingga mereka tak bisa memilih.

KPK Duga Ridwan Kamil Beli Mobil Mercy Milik BJ Habibie dari Hasil Uang Korupsi

"Kita ingin menyampaikan kekecewaan, protes mewakili masyarakat kepada KPU yang kita anggap tidak profesional, tidak netral dan tidak berusaha menjaga agar partisipasi rakyat Jakarta di Pilkada itu tinggi," katanya.

Lebih lanjut, dia mengatakan, buntut tidak profesionalitas itu, ada hak rakyat yang dihilangkan. Hak yang dimaksudnya adalah hak untuk bisa memilih calon gubernur. Maka dari itu, pada akhirnya pihaknya memilih melaporkan temuan ini ke DKPP.

"Hak ini dihilangkan oleh para penyelenggara pemilu atau pilkada ini, karena ketidakbecusannya terkait penyebaran formulir C6," katanya.

Juru Bicara KPK Budi Prasetyo di Gedung Merah Putih KPK

Mercy BJ Habibie yang Dibeli Belum Lunas Ridwan Kamil Disita KPK

Ridwan Kamil membeli mobil mercy milik BJ Habibie senilai Rp 2,6 miliar dan baru dibayar Rp 1,3 miliar.

img_title
VIVA.co.id
5 September 2025