Yusril: Ahok Enggak Kenal Rakyat, Dia Tahunya Orang di Mal

Yusril Ihza Mahendra
Sumber :
  • VIVA.co.id/Filzah Adini Lubis

VIVA.co.id – Bakal calon gubernur DKI Jakarta, Yusril Ihza Mahendra, menilai, penggusuran warga Luar Batang yang dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menunjukkan bahwa Pemprov DKI tidak dekat dengan rakyat.

Menko Yusril Ungkap Alasan Prabowo Beri Hasto Amnesti: Hukum Harus Bebas dari Politik

"Nelayan dipindah (dari Luar Batang). Disuruh mancing di empang orang. Ini orang (Gubernur DKI Jakarta, Basuki T Purnama alias Ahok) enggak ngerti rakyat. Dia tahunya orang di mal. Dia enggak kenal sama rakyat. Kita lawan," ujar Yusril saat menghadiri syukuran yang diadakan warga Bidara Cina, Selasa 3 Mei 2016.

Yusril mengaku kesal, lantaran banyak propaganda dilakukan pihak yang tidak bertanggung jawab untuk menjatuhkan dirinya. Misalnya, banyaknya komentar di media sosial (medsos) yang menggambarkan kalau dia tidak pro rakyat.

Immanuel Ebenezer Ngarep Amnesti Prabowo, Menko Yusril Beri Respons

"Ada banyak propaganda di medsos. Lalu saya dibuat foto meme. Dibagi dua gambar, ada gambar lokasi kumuh dan bagus. Kalau mau jadi bagus, pilih Ahok. Kalau mau tetap kumuh, pilih Yusril," katanya.

Yusril menjelaskan, kalau dia yang mempertahankan rumah kumuh bukan berarti akan dibiarkan saja. Tapi, ia bermaksud membangun kampung itu jadi lebih baik ke depannya.

Banyak Permintaan, Menko Yusril Desak RUU Transfer Napi Antarnegara Dibahas Lagi

"Yang saya inginkan justru, jangan rakyat dipindahkan ke tempat lain, dan nantinya mereka bingung di tempat yang baru," ujarnya.

Menteri Koordinator bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan (Menko Kumham Imipas) Yusril Ihza Mahendra di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis, 20 Februari 2025.

Yusril Minta Semua Tersangka Demo Ricuh 'Gentleman' Hadapi Proses Hukum

Menko Kumham Imipas, Yusril Ihza meminta Direktur Lokataru Foundation Delpedro Marhaen dan tersangka dugaan penghasutan demo lain hadapi proses hukum dengan gentleman.

img_title
VIVA.co.id
4 September 2025