Kemensos Bantu Pendidikan Keluarga Teroris

Menteri Sosial Idrus Marham.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Anwar Sadat

VIVA - Usai rapat tentang terorisme dan radikalisasi di Kantor Kemenko Polhukam, Menteri Sosial Idrus Marham mengatakan, pihaknya sudah melakukan langkah-langkah terkait.

Warga Bogor Kaget! Penjual Tanaman Hias Baru 6 Bulan Nikah Dicokok Densus, Ternyata Jaringan Teroris

Tupoksi Kementerian Sosial, kata Idrus, adalah rehabilitasi dan perlindungan sosial terhadap keluarga dan para mantan terpidana teroris.

"Kemensos telah menyiapkan langkah-langkah perlindungan sosial kepada keluarga, kepada anak-anak. Bagaimana kelanjutan pendidikan anak-anak, bagaimana kehidupan keluarga," kata Idrus di Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin, 5 Februari 2018.

Mantan Napiter Balik Lagi Jadi Residivis Terorisme, Kriminolog Ungkap Penyebabnya

Sinergi dengan kementerian dan lembaga lain, akan diupayakan agar keluarga tersebut memiliki pekerjaan secara permanen.

"Sehingga secara pelan-pelan tapi pasti, ke depan akan memiliki kemandirian hidup sebagai keluarga yang layak hidup di negara kita ini," katanya.

Puluhan Eks Teroris di Riau Tobat Berjamaah, Psikolog UI: Butuh Deradikalisasi Menyeluruh

Hanya saja, tidak semua keluarga teroris akan dibantu. Ada kriteria tertentu dari pemerintah.

"Tentu fokusnya pada keluarga yang miskin, karena kita juga tahu yang terlibat dalam narapidana teroris, banyak memiliki kehidupan yang cukup," katanya.

Idrus mengatakan, saat ini pihaknya sudah memegang data-data tersebut. Tinggal pelaksanaannya saja. (mus)

Ilustrasi anggota Densus 88 Anti Teror Polri

Densus 88 Ungkap Peran Terduga Teroris Penjual Tanaman Hias yang Ditangkap di Bogor

Terduga teroris berinisial Y ditangkap di Desa Kampung Sawah, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Jumat 18 Juli pukul 05.04 WIB.

img_title
VIVA.co.id
21 Juli 2025