Takut Diamuk Massa, Wali Siswa Penganiaya Guru Diamankan

Guru diduga dianiaya orangtua murid di Lolak, Bolang Mongondow, Sulawesi Utara
Sumber :
  • Repro Facebook Alfred Bustian Kaemba

VIVA – Kepolisian Resor Bolaang Mongondow Sulawesi Utara mengamankan pelaku penganiayaan terhadap Kepala SMPN 4 Lolak Astryd Tampi, Sabtu, 17 Februari 2018.

Kabar Terbaru Kasus Anak Disiksa di Kebayoran Lama, Ada yang Ngaku Keluarganya

"Untuk menghindari amukan massa, jadi dititip di rumah tahanan Kota Kotamobagu," ujar Kapolres Bolaang Mongondow AKBP Gani Fernando Siahaan.

Delmard Pokarila, pelaku penganiayaan kepala SMPN 4 Lolak ini sebelumnya selama enam hari memang menjalani pemeriksaan di Polsek Lolak atas tindakannya.

Akun Instagram Polres Palopo Diserbu Netizen, Buntut Korban Penganiayaan Jadi Tersangka

Namun, guna mengantisipasi situasi yang mulai tidak kondusif, ia pun terpaksa dibawa ke rumah tahanan sembari menunggu proses penyidikan rampung.

"Kami juga masih memeriksa enam saksi lain. Jika terbukti, pelaku bisa terancam hukuman 5 tahun penjara," ujar Gani.

Terungkap! Alasan Brigadir Ade Aniaya dan Bunuh Bayinya

Aksi penganiayaan kepala sekolah ini terjadi pada Senin, 12 Februari 2018. Foto korban pun menjadi viral dan menuai kecaman dari pengguna jejaring sosial.

Dari pemeriksaan, ternyata pelakunya adalah orang tua siswa yang kesal karena anaknya dimarahi oleh kepala sekolah.

Rifandi Kamaru/Kotamobagu

Prajurit Muda TNI AD Prada Lucky Tewas Penuh Luka Lebam

Prada Lucky Tewas Diduga Dianiaya Senior, Sang Ayah: Beta Akan Kejar Terus, Pelaku Harus Dihukum Mati

Publik dikejutkan oleh berita duka kematian Prada Lucky Chepril Saputra Namo, prajurit TNI AD Batalyon TP 834 Wakanga Mere, Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT).

img_title
VIVA.co.id
7 Agustus 2025