Aksi Teror Mako Brimob hingga Surabaya Wujud Balas Dendam

Kepala Polri Jenderal Tito Karnavian mendatangi lagi Markas Komando Brimob di kawasan Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, pada Jumat, 11 Mei 2018.
Sumber :
  • VIVA/Zahrul Darmawan

VIVA – Kapolri Tito Karnavian menyatakan bahwa adanya aksi terorisme beruntun yang terjadi mulai di Mako Brimob hingga Surabaya dan Sidoarjo, adalah reaksi balas dendam dan pengalihan yang dilakukan oleh kelompok teroris yang berafiliasi dengan ISIS atau ISIL.

Kapolri: Haram Hukumnya Mako Brimob Sampai Jebol!

Tito mengatakan, setelah ISIS terdesak di Suriah dan Irak, pemimpin ISIS Abubakar al-Baghadadi memerintahkan agar kelompok dan simpatisannya bergerak di berbagai wilayah masing-masing. Hal itu perlu dilakukan, untuk mengalihkan perhatian terpusat menghabisi ISIS di dua negara yang pernah diklaim ISIS pada 2014 tersebut.

Sementara itu, dari Indonesia disebut setidaknya ada tiga yang menjadi channel ISIS dan merupakan pemimpin kelompok teror di Indonesia, yakni JAD. Mereka kemudian menerjemahkan masing-masing wilayah yang layak diserang.

Meraup Cuan di Sekitar Mako Brimob Kwitang

"Tahun 2014 ISIS men-declare maka kelompok ini (di Indonesia) men-declare menjadi Jamaah Ansharut Tauhid dan menjadi JAD. Ternyata, kelompok ini membuat struktur juga. Di atas Amir (nya), Aman Abdurrahaman dan ada cabang-cabangnya mudiriah dan fiyah fiyah," kata Tito Karnavian dalam Indonesia Lawyers Club (ILC) yang bertajuk "Tragedi Mako Brimob dan Surabaya, Duka Kita Duka Bangsa" di tvOne, Selasa malam, 15 Mei 2018.

Kapolri mengatakan, para anggota kelompok teror juga melakukan serangan sebagai wujud balas dendam dan marah, karena satu per satu pemimpin mereka ditangkapi oleh polisi, termasuk Aman Abdurrahman.

Imbas Insiden Ojol Terlindas, Massa Serang Mako Brimob Kwitang

"Di tingkat lokal-lah yang menerjemahkan itu. Zainal Anshori ditangkap, maka kendali di Jatim di bawah kendali AU dan dia (sudah) ditangkap di Malang. Mereka melakukan improvisasi lakukan aksi, baik rutan Brimob maupun di Surabaya," lanjut Tito.

Warga geruduk Mako Brimob Kelapa Dua, Bula, Seram Bagian Timur, Maluku

Warga Geruduk Mako Brimob, Begini Respons Polda Maluku

Ratusan warga Desa Bula, Seram Bagian Timur, mengamuk dan mengepung Mako Brimob usai Ketua Pemuda, Aji Rumaday, diduga dianiaya sejumlah oknum Brimob.

img_title
VIVA.co.id
23 September 2025