Kemensos Sebut Ribuan Korban Banjir Masih Mengungsi di Tiga Provinsi

Petugas SAR mengevakuasi korban banjir di Jatibening Bekasi
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Saptono

VIVA – Kementerian Sosial mencatat masih ada ribuan pengungsi korban banjir di sejumlah wilayah di Indonesia. Direktur Jenderal Perlindungan Jaminan Sosial Kemensos, Harry Hikmat menyebut hingga Rabu, 8 Januari 2020 setidaknya ada 19 ribu pengungsi.

Wakapolres Diduga Selingkuh dengan Anggota Dewan, Jasad Kiyai Utuh Setelah 13 Tahun Dikubur

"Total ada 19.081 pengungsi per 8 Januari," kata Hikmat di Gedung Cawang Kencana, Jakarta Timur, Jumat, 10 Januari 2020. 

Hikmat merinci, para pengungsi itu tersebar di berbagai wilayah. Menurutnya, Provinsi DKI Jakarta sebanyak 549 pengungsi. Lalu, Provinsi Banten ada 5.139 pengungsi dan Jawa Barat ada 14.113. 

Dedi Mulyadi Merasa ‘Ditampar’ Karena 140 Ribu Rumah di Jawa Barat Gelap tanpa Listrik

Sejauh ini, Kemensos sedang menyalurkan berbagai kebutuhan logistik makanan untuk para korban banjir dan juga kebutuhan lainnya. 

"Sekarang kita sedang bahas kebutuhan wings untuk membagikan sabun ke korban terdampak dan nanti dibagikan oleh Tagana. dengan begitu selesaikan perkara. selain itu juga air mineral dan biskuit sangat dibutuhkan," ujarnya. 

Warga yang Rumahnya Digeledah Densus 88 Polri Baru 5 Tahun Tinggal di Desa Cimaragas Garut

Saat ini, Kemensos juga sudah membuka posko bantuan untuk korban banjir yang berlokasi di Gedung Kencana Cawang, Jakarta Timur. Maka itu, jka ada perusahaan ataupun masyarakat yang ingin membantu dan menyalurkan bantuan berupa apapun bisa langsung mendatangi posko tersebut. 

"Kemensos untuk menjadi memfasilitasi, membantu penyaluran bantuan. Apapun yang memang bermanfaat untuk masyarakat kita siap untuk membantu menyalurkan. Siap menerima titipan bantuan, dan SOP-nya secepat mungkin," ujarnya. 

Banjir di Wilayah Jakarta

Kisah Pilu Sulastri Korban Banjir Jakarta, Banyak Dokumen Berharga Miliknya Hilang

Sulastri berharap Pemprov Jakarta dan polisi menyediakan akses pelayanan untuk mengurus surat dokumen yang hilang milik korban banjir.

img_title
VIVA.co.id
6 Maret 2025