Tahanan Terduga Teroris Meninggal di RS Polri, Ini Penyebabnya

Ilustrasi meninggal dunia.
Sumber :
  • U-Report

Untuk jenazah Bagus kini sudah dimakamkan di Sukoharjo, Jawa Tengah. Setelah dibawa pihak keluarga pada Kamis, 4 Juni dengan adanya surat penolakan untuk dilakukan autopsi dari keluarga, karena berdasarkan dari pemeriksaan luar tidak ada tanda kekerasan.

Proses Identifikasi Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza Dihentikan, Ini Pertimbangannya

Untuk diketahui, Bagus telah menjadi tahanan Rutan Cabang Mako Brimob, Cikeas, Jawa Barat sejak 27 November 2019. Ia ditahan, karena terjerat dugaan kasus tindak pidana terorisme pada 3 Juni 2019. Untuk berkas perkara Bagus, saat ini sedang menunggu tahap 2 dari JPU yang rencananya akan dilimpahkan tahap 2 pada tanggal 12 Juni 2020.

Untuk perjalanan terhadap Bagus yang memiliki hasrat untuk menjadi teroris sejak tahun 2014. Saat itu, Bagus sudah tertarik dengan kelompok Islamic State of Iraq and Suriah (ISIS) yang dia ketahui melalui media sosial Facebook.

Pencarian Korban Kebakaran Glodok Plaza Ditutup, Ini Alasannya

Pada tahun 2015, Bagus bergabung dengan salah satu kelompok teror yang sudah memiliki rencana akan menyerang kantor polisi atau personel Polri yang berada di Solo, Jawa Tengah. Sebelum melakukan penyerangan, mereka lebih dulu melakukan Idad atau persiapan berupa latihan fisik maupun keterampilan menembak menggunakan senapan modifikasi spirtus amunisi Gotri.

Sentra Visum dan Medikolegal RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur.

Autopsi Bocah 8 Tahun Tewas Mengenaskan di Penjaringan Terungkap, Luka di Kepala hingga Tulang Iga Bikin Merinding

Hasil autopsi bocah perempuan berinisial AR (8) yang ditemukan bersimbah darah di sebuah indekos kawasan Penjaringan, Jakarta Utara, mengungkap fakta mengejutkan.

img_title
VIVA.co.id
25 September 2025