Demokrat Kubu Moeldoko Buka-bukaan Siasat Merekrut Nazaruddin

Max Sopacua di Arena KLB Partai Demokrat di Sibolangit, Sumatera Utara
Sumber :
  • VIVA/ Putra Nasution

VIVA – Partai Demokrat kubu Moeldoko menggelar konferensi pers di area proyek terbengkalai Wisma Atlet Hambalang, Bogor, sebagai bentuk sindiran kepada presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Kubu Moeldoko menilai kasus korupsi Wisma Atlet Hambalang itulah yang merontokkan elektabitas Partai Demokrat.

AHY Serukan Pembangunan Tak Hanya Berkelanjutan Tapi juga Adil

Menurut salah satu tokoh pendiri Partai Demokrat, Max Sopacua, perkara korupsi Wisma Atlet Hambalang merupakan salah satu faktor yang menggerus suara Partai Demokrat. Padahal sebelum peristiwa itu, Demokrat sedang dalam masa kejayaannya.

"Dan yang paling penting, sebagian besar dari kawan-kawan kami yang terlibat, sudah menderita, sudah dimasukkan ke tempat-tempat yang harus mereka masuk, karena kesalahan," kata Max, kemarin.

AHY Serukan Sinergi Pembangunan Berkelanjutan yang Adil di Asia, Afrika, hingga Pasifik

Beberapa pihak sudah mempertanggungjawabkan perbuatannya dengan mendekam di penjara, salah satunya Nazaruddin. Tetapi, kata Max, ada pihak yang sampai saat ini tak tersentuh oleh KPK. “Ada yang tidak tersentuh hukum yang juga menikmati hasil dari sini—sampai hari ini belum. Mudah-mudahan segera, ya.”

Pimpinan Partai Demokrat kubu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mempermasalahkan keberadaan mantan narapidana korupsi, Nazaruddin, dalam kepengurusan Demokrat versi Kongres Luar Biasa di bawah kepemimpinan Moeldoko sebagai ironi.

Menko AHY Nilai ICI Perkuat Pembangunan Infrastruktur Indonesia

Kubu Moeldoko berdalih, kepemimpinannya menghimpun semua kader, alih-alih menyingkirkan. Juru Bicara Demokrat KLB, Muhammad Rahmad, mengibaratkan itu pakaian kotor yang mesti dicuci hingga bersih untuk kemudian dipakai lagi.

"Termasuk Mas Nazaruddin, itu juga diakomodir di dalam kepengurusan Pak Moeldoko dengan berbagai pertimbangan-pertimbangan strategis, dengan berbagai kebutuhan," katanya.

Menurut Rahmad, Nazaruddin pernah menjabat Bendahara Umum Partai Demokrat. Selain itu, Nazaruddin dianggap mampu menghadapi kubu SBY dan AHY. “Yang bisa menghadapi Cikeas itu, salah satunya, adalah Mas Nazaruddin, karena beliau dulu bendahara Partai Demorkat," ujarnya.

AHY dan Annisa Yudhoyono

Annisa Yudhoyono Posting Foto Bukti Nyata Kekuatan Mimpi Pasangan dan Kesetiaan Sejati dalam 16 Tahun Perjalanan

  Kisah cinta yang tumbuh dan bersemi bersama mimpi adalah inspirasi bagi banyak pasangan. Annisa Pohan Yudhoyono, melalui unggahan media sosialnya baru-baru ini

img_title
VIVA.co.id
25 Mei 2025