Ribut Soal Mobil Dinas Baru, Segini Harta Gubernur Sumatera Barat

Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah.
Sumber :
  • Info.padang.go.id

VIVA – Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah jadi sorotan publik menyusul polemik pengadaan mobil dinas (mobdis) baru, merek Mitsubishi Pajero untuk dirinya.

Detik-detik Pajero Tabrak 2 Rumah di Tangsel Hingga Hancur, Ternyata Pengemudinya Pelajar 15 Tahun

Di sisi lain, mantan Wali Kota Padang itu ternyata memiliki dua mobil pribadi berdasarkan catatan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LKHPN).

Dikutip VIVA dari situs KPK, Mahyeldi tercatat memiliki kekayaan sebesar Rp2,5 miliar untuk periodik 2020.

Terpopuler: Isi Pertalite Pakai STNK, Stok BBM Shell Super dan Kebangkitan Pajero

Baca Juga: Presiden Jokowi Persilakan Belajar Tatap Muka ke Sekolah, Asal...

Kekayaan Mahyeldi meliputi aset tanah dan bangunan sebesar Rp2.887.000.000. Kemudian, ada sembilan aset tanah yang tersebar di Kota/Kabupaten Padang.

Rocky Gerung Sindir Sirene: Dari Mitos Yunani Jadi “Tot Tot Wuk Wuk” yang Bikin Stres

Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu juga melaporkan memiliki empat alat transportasi dengan nilai Rp286,4 juta. 

Pertama mobil Toyota Kijang Innova G Tahun 2011 senilai Rp130 juta, Toyota Fortuner Tahun 2016 senilai Rp138,4 juta, motor Honda Beat Tahun 2013 senilai Rp8 juta, dan motor Honda X Tahun 2016 seharga Rp10 juta.

Mahyeldi juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp841.909.791. Lalu kas dan setara kas Rp911.038.720. Kemudian harta lainnya Rp25 juta.

Kendati demikian, pria dengan gelar Datuak Marajo itu juga tercatat memiliki utang sebesar Rp2.374.435.157. Dikurangi utang tersebut, total kekayaan Mahyeldi mencapai Rp2.576.913.354.

Seperti diketahui, Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat dikritisi publik lantaran membeli mobil dinas baru di tengah pandemi COVID-19 dan refocusing anggaran.

Dua mobil baru itu adalah Mitsubishi Pajero untuk Gubernur Sumbar Mahyeldi dan Hyundai Palisade untuk Wagub Audy Joinaldy.

Rotator dan sirine mobil

Korlantas Mengaku Telah Menindak Ribuan Kendaraan dengan Strobo dan Sirine

Fenomena itu membuat publik semakin kritis terhadap penggunaan sirene dan lampu rotator yang tidak sesuai aturan.

img_title
VIVA.co.id
6 Oktober 2025