4 Foto DPO Teroris Poso Dipasang di Setiap Sudut Kota

4 foto DPO teroris Poso kembali dipasang
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Sikap optimisme Penanggung Jawab Kebijakan Operasi (PJKO) Irjen Pol Rudy Sufahriadi untuk segera menangkap sisa daftar pencarian orang (DPO) teroris Poso, ditindaklanjuti Satgas Humas dengan pemasangan baliho foto sisa DPO teroris Poso.

Polda Jabar Tangkap Bandar Judi Online Beromzet Fantastis Rp365 Miliar

Pemasangan baliho foto empat sisa DPO dilakukan di wilayah Poso Kota, pedesaan, pinggiran pegunungan Poso hingga pesisir pada Rabu, 17 November 2021.

Kasatgas Humas Ops Madago Raya melalui wakilnya AKBP Bronto Budiyono mengatakan, Satgas Humas menyikapi sikap optimisme yang ditunjukan PJKO Madago Raya dengan melakukan pemasangan baliho foto sisa DPO teroris Poso, Sulawesi Tengah.

Kepala BNPT Ungkap Fakta Mengejutkan Modus Baru Pengumpulan Dana Kelompok Teroris

“Baliho yang kita pasang memfokuskan penampakan wajah empat orang DPO teroris Poso lebih besar, agar memudahkan masyarakat untuk mengenali wajah mereka,” kata Bronto.

Masih kata Bronto, adapun empat DPO tersebut adalah 2 DPO adalah berasal dari Bima NTB yaitu Askar alias Jaid alias Pak Guru dan Nae alias Galuh alias Mukhlas, sedangkan 2 DPO adalah warga Poso Sulteng yaitu Ahmad Gazali alias Ahmad Panjang dan Suhardin alias Hasan Pranata,

Korban Jiwa Aksi Terorisme di Rusia Naik Jadi 16 Orang, Seorang Pendeta Tewas Digorok

Dalam kesempatan ini, tidak bosan bosannya Satgas Ops Madago Raya terus mengimbau kepada 4 orang DPO teroris Poso agar segera menyerahkan diri, 

"Orang tua, Istri dan anak-anak kalian merindukanmu, lebih baik menyerahkan diri dan memperbaiki diri di jalan yang benar dari pada terus sembunyi di hutan serta tidak kejelasan apa yang akan diperjuangkan,” ujarnya.

Baca juga: Farid Okbah Masih Aktif di IG Usai Ditangkap, Densus: Dikelola Admin

Rocky Gerung Diperiksa Bareskrim Mabes Polri

Terpopuler: Buntut Ucapan Rocky Gerung soal Gibran, Ridwan Kamil Lebih Disukai Warga Jakarta

Pemerhati politik Rocky Gerung bakal berurusan lagi. Sebuah organisasi mengadukan Rocky Gerung kepada polisi karena dia menyebut Gibran Rakabuming Raka menerima uang.

img_title
VIVA.co.id
9 September 2024