Kepala BNPT: Kelompok Teroris MIT Sudah di Pengujung

KEPALA Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Boy Rafli Amar
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Meski demikian, Boy mengakui, operasi perburuan kelompok MIT memang tidak mudah. Operasi perburuan, yang melibatkan ribuan personel TNI dan Polri, telah dilancarkan sejak tahun 2015 dengan sandi Operasi Camar Maleo, kemudian diubah menjadi Operasi Tinombala pada 2016, lantas dilanjutkan dengan Operasi Madago Raya pada 2021.

Korban Gempa Poso Bertambah 41 Orang, Satu Meninggal Dunia 9 Luka Berat

Kendala utama operasi perburuan itu sampai bertahun-tahun, Boy mengklaim, karena medan pegunungan dan kelompok itu mendapatkan dukungan dari sebagian masyarakat.

Santoso dan pengikutnya, menurut Boy, yang merupakan alumni pelatihan militer ilegal di Pegunungan Jalin Jantho, Aceh Besar, Aceh, pada 2010, sempat berhasil membangun basis kekuatan di Poso dan sekitarnya. Mereka memanfaatkan sentimen negatif dampak konflik bernuansa SARA di Poso pada 1998-2001.

Gempa Magnitudo 6,0 Guncang Poso, 29 Luka-luka 2 Orang Kritis

"Hari ini kita bersyukur masyarakat Poso, Parigi [Moutong], Sigi sudah mulai menjauh dari mereka. Jadi mereka bahkan saat ini berjalan sendiri," katanya.

Gempa Magnitudo 6,0 Guncang Poso Sulteng, Sejumlah Bangunan Rusak
Wakil Ketua Komisi XIII DPR, Sugiat Santoso

DPR Ingatkan Bahaya Radikal Kiri, Minta BNPT Belajar dari Penembakan Charlie Kirk di AS

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menyalahkan kaum radikal kiri atas penembakan yang menewaskan influencer pendukungnya, Charlie Kirk, beberapa waktu lalu.

img_title
VIVA.co.id
29 September 2025