Ferry Mursyidan Meninggal, JK: Sangat Sedih, Kemarin Masih Sehat

Jusuf Kalla melayat ke rumah duka Mantan Menteri ATR, Ferry Mursyidan Baldan.
Sumber :
  • VIVA/Andrew Tito

VIVA Nasional – Mantan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla atau JK mengatakan dirinya sangat bersedih dan berduka atas meninggalnya mantan Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) Ferry Mursyidan Baldan, Jumat 2 Desember 2022. JK juga tak menyangka Almarhum Ferry meninggal setelah baru semalam bertemu di acara Palang Merah Indonesia (PMI).

Menteri ATR Sediakan Lahan 11 Hektar di Bantaran Ciliwung Demi Atasi Banjir Jakarta

Hal itu dikatakan JK saat dirinya ditemani sang istri saat melayat ke rumah duka, di Jalan Anggrek Cenderawasih IX, Palmerah, Jakarta Barat, Jumat 2 Desember 2022.

"Ya tentu kita semua berduka. Innalillahi wa Inna Ilaihi Raji'un atas wafatnya almarhum Ferry. Tadi siang (dapat kabar duka), saya sedih sekali. Saya lagi di mobil ditelepon, baru pulang dari masjid katanya,” ujar JK di rumah duka, Jumat malam 2 Desember 2022.

Kemenlu Pastikan Jenazah WNI yang Ditembak di Malaysia Segera Dipulangkan

JK Sempat Diantar ke Mobil

Ferry Mursyidan Baldan

Photo :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
Terpopuler: Pria Tewas Usai Pijat Refleksi, Dualisme di Tubuh PMI hingga Pra Muktamar Luar Biasa NU

JK mengaku dirinya batu bertemu dengan Ferry tadi malam di acara Palang Merah Indonesia (PMI) yang digelar di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis 1 Desember 2022. JK mengaku sempat diantar ke mobil oleh Ferry dan tidak menyangka, Ferry kini telah pergi.

"Kemarin saya masih sama-sama di acara PMI itu. Malah dia antarkan saya ke mobil waktu saya pulang, masih sehat," ujarnya.

Diketahui, Ferry Mursyidan ditemukan meninggal di dalam mobilnya yang terparkir di Basement di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Jumat 2 Desember 2022 siang. Sebelum ditemukan meninggal, Ferry diketahui menghadiri acara Palang Merah Indonesia (PMI).

Menteri ATR/BPN, Nusron Wahid

Nusron: Tanah di Badan Sungai Harus Disertifikasi Atas Nama Negara

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional, Nusron Wahid mengatakan tanah yang berada di badan dan sepadan sungai harus diterbitkan sertifikat HPL.

img_title
VIVA.co.id
19 Maret 2025