Prabowo Bantu Pengobatan Korban Amputasi Kaki Gegara Selamatkan Kucing

Nabila saat menjalani perawatan di rumah sakit
Sumber :
  • VIVA/BS Putra

Jakarta - Kecintaan Calon Presiden (Capres) Gerindra Prabowo Subianto terhadap kucing tidak perlu diragukan lagi. Sebagai seorang cat lovers, Menteri Pertahanan itu terharu dengan aksi heroik gadis muda yang harus rela kehilangan kakinya karena tertabrak truk di Jalan Lintas Sumatera saat menyelamatkan seekor kucing.

Langkah Prabowo Tindak Pelaku Pertambangan Ilegal Dapat Banyak Dukungan

Gadis muda yang bernama Nabila Febrianti itu, awalnya hendak menyelamatkan seekor kucing yang berada di tengah jalan. Saat menyebrang, nahas Nabila tertabarak truk sehingga kakinya terlindas.

Tragedi tersebut sampai di telinga Prabowo yang juga merupakan cat lovers. Cerita tentang kecintaan Prabowo terhadap hewan kecil dan imut itu sudah menjadi konsumsi publik sehari-hari. 

Prabowo-Gibran dan Jajaran Menteri Hadiri Peringatan Maulid Nabi di Masjid Istiqlal

Mendengar hal itu, Prabowo bergegas memberikan bantuan pengobatan kepada Nabila di Jakarta.

"Iya, benar. Saya pertama juga kaget dapat kabar itu. Mereka meminta kami untuk berobat sampai selesai. Untuk biaya berobat dan kebutuhan sehari-hari, ditanggung oleh mereka. Katanya juga, mereka atas perintah Bapak Prabowo," kata Ade selaku orangtua Nabila.

Sikap Prabowo Soal Tindak Tegas Aksi Anarkis Disebut Wajib Didukung Untuk Lindungi Rakyat

Prabowo Subianto bersama kucingnya yang bernama Bobby

Photo :
  • Instagram @bobbythek4t_prabowo

Ade mengucapkan rasa syukur kepada Prabowo yang sudah memperhatikan rakyat Indonesia bahkan hingga ke urusan terkecil sekalipun. Ade berterimakasih karena sudah memberikan bantuan medis untuk kesembuhan anaknya.

"Kami sekeluarga yang pertama pasti mengucapkan terimakasih kepada seluruh orang baik yang sudah membantu kami," ujar Ade.

Ade berharap, dengan bantuan yang diberikan Prabowo itu mampu mempercepat kesembuhan anaknya. Hal itu dikarenakan Ade percaya alat medis di Jakarta jauh lebih canggih sehingga kemungkinan anaknya untuk sembuh sangat besar.

"Kami berharap anak kami agar segera sembuh, karena di Jakarta pasti alat dan dokternya juga lebih lengkap dan lebih kompeten, sehingga anak kami dapat kembali bersekolah seperti biasa," pungkasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya