PAN Dorong Kesenian Tayub dari Bojonegoro Go International

Zulkifli Hasan Pimpin Langsung Pendaftaran Bacaleg PAN ke KPU
Sumber :
  • Dok. Istimewa

Jakarta – Kebudayaan dan kesenian merupakan bentuk dari jati diri bangsa yang harus dijaga. Lantaran itu, Partai Amanat Nasional (PAN) berkomitmen untuk melestarikannya.

Experience Macao Mega Sale Kembali Sambangi Jakarta, Hadirkan Beragam Atraksi hingga Promo Liburan Menarik

Salah satu kesenian yang menjadi perhatian PAN adalah Tayub, seni tari asal Bojonegoro. Hal itu dikemukakan calon anggota Legislatif DPR RI PAN Dapil Jatim IX, Rahmat Santoso.  

Menurut Rahmat, kesenian Tayub mampu menjadi alat untuk membuat masyarakat Bojonegoro menjadi rukun dan guyub karena kerap dijadikan sarana untuk berkumpul bersama.

Zulhas Sebut Udang yang Terkontaminasi Radioaktif Aman Dikonsumsi, Tere Liye: Coba Makan Pak!

“Sebagai seni budaya tradisional, Tayub atau tayuban ini menjadi ciri khas masyarakat Bojonegoro. Sampai sekarang tradisi Tayub masih terjaga, ini tentu harus kita apresiasi dan terus dijaga,” kata Rahmat dalam keterangannya, Senin, 28 Agustus 2023. 

Bendera Partai Amanat Nasional (PAN). Foto ilustrasi.

Photo :
  • VIVA.co.id / Eduward Ambarita

Siap Kontribusi di Sektor Ekonomi hingga Budaya RI, MAKN Gelar Deklarasi 2025

Tak hanya melestarikan Tayub, PAN turut berkomitmen untuk mendorong kesenian Tayub agar dapat go international. Salah satunya dengan mempromosikan serta memberi wadah Tayub agar terus berkembang.

“Tentu kita akan dorong lagi, kesenian-kesenian tradisional seperi Tayub ini bisa berkembang dan membawa harum nama Bojonegoro baik di level nasional maupun internasional,” ujarnya.

Selain indah secara gerakan, Tayub juga mempunyai makna filosofis tentang kehidupan masyarakat. Mulai dari tentang jati diri manusia hingga nilai-nilai kebudayaan.

“Tayub memiliki simbol yang bermakna tentang pemahaman kehidupan yang punya bobot filosofis tentang jati diri manusia, sehingga tari Tayub mengandung nilai-nilai kebudayaan yang positif dan harus tetap dilestarikan,” katanya.

IDEAFEST 2025

IdeaFest 2025 Hadir 31 Oktober - 2 November 2025 di JICC Menyalakan Budaya Baru Melalui Kolaborasi dan Kreativitas

IdeaFest 2025 kembali hadir mengusung tema “(Cult)ivate the Culture”, mempertegas posisinya sebagai festival kolaborasi kreatif terbesar di Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
6 Oktober 2025