Otto Ungkap Sosok Amelia di Kasus Kopi Sianida Jessica Wongso
- Youtube Karni Ilyas Club
Jakarta – Pengacara Otto Hasibuan mengungkap sosok Amelia dalam kasus kopi sianida Jessica Wongso dan menewaskan Mirna Salihin pada tahun 2016 silam. Amelia merupakan orang yang memandikan mayat.
Hal tersebut diungkap oleh Otto saat dia menjadi bintang tamu dalam podcast dr. Richard Lee di akun Youtubenya. "Setelah saya baca di berita acara, dia itu adalah yang memandikan mayat," kata Otto seperti dikutip VIVA, Minggu, 15 Oktober 2023.
Kemudian, dr. Richard Lee menyinggung soal perkataan Amelia yang menyebut wajah almarhumah Mirna pada saat itu berwarna merah cherry dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP).
"Dia berkata bahwa wajahnya almarhum itu berwarna merah cherry," kata dr. Richard Lee.
"Dimana dikatakannya? tanya Otto dan dijawab di BAP oleh dr. Richard Lee.
Otto Hasibuan dan dr.Richard
- YouTube
"Kalau bersaksi di pengadilan itu bagaimana sih? Yang di BAP yang didengar, atau di pengadilan?," kata Otto.
Namun, Otto mengatakan bahwa sosok Amelia itu tidak dihadirkan dalam pengadilan kasus kopi sianida itu. "Hadir gak dia di pengadilan? Tidak dihadirkan," kata Otto.
Keinginan Jessica
Lebih jauh, Otto Hasibuan mengungkapkan keadaan Jessica Wongso yang sehat selama berada di penjara. Selain itu juga, Jessica Wongso lupa akan kasus Kopi Sianida yang menewaskan Mirna Salihin pada 2016 silam.
Jessica menyampaikan kepada Otto, bahwa dirinya tahu kasus kopi Sianida yang menewaskan Mirna Salihin mendadak heboh kembali di kalangan masyarakat.
"Betul saya ketemu dengan Jessica, dia sehat. Dia diceritain sama pegawai-pegawai lapas itu kalau dia banyak di medsos, karena dia enggak bisa lihat telepon kan," kata OttoÂ
Jessica pun mengaku tidak akan mau untuk menonton film dokumenter kasus kopi Sianida, yaitu Ice Cold: Murder, Coffee, and Jessica Wongso. "Meskipun bisa pun, dia tidak mau menonton cerita mengenai dia dan sebagainya, bahkan saya sangat sedih juga tadi," kata Otto.
Otto mengungkapkan keadaan Jessica selama di penjara sejak awal yaitu ingin sekali melupakan kasus kopi Sianida yang membuat dirinya dijatuhi hukuman kurungan penjara selama 20 tahun pada 2016 silam.
