INFOGRAFIK: Reaksi PPP VS PSI Gagal Dapat Jatah Kursi Parlemen

VIVA – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sama-sama gagal bertahan di DPR RI pada Pemilu 2024. Keduanya gagal mendapat jatah kursi parlemen setelah dilakukan rekapitulasi suara oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Dari hasil tersebut keduanya tidak mencapai ambang batas parlemen sebesar 4 persen.

Hasil rekapitulasi menunjukkan bahwa PPP hanya memperoleh 5.878.777 suara atau 3,87 persen dari total suara yang dihitung oleh KPU. Sementara PSI, yang dipimpin oleh Ketua Umum Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Jokowi, juga tidak berhasil mencapai parliamentary threshold dengan hanya meraup 4.260.169 suara atau 2,81 persen dari total suara yang direkapitulasi.

Bagaimana reaksi Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep dan Achmad Baidowi selaku Ketua DPP PPP? Simak informasi selengkapnya berikut ini.

PSI jadi Wadah Politik yang Realistis Bagi Jokowi

Partai Solidaritas Indonesia atau PSI, dinilai menjadi kendaraan politik yang realistis bagi Presiden RI ke-6 Joko Widodo, ke depannya.

VIVA.co.id

27 Maret 2025