6 Fakta Crane Proyek Kejagung Jatuh Menabrak MRT

MRT Jakarta
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta - Alat konstruksi berupa crane yang dipakai untuk mengerjakan konstruksi gedung Kejaksaan Agung (Kejagung), jatuh ke jalur MRT pada Kamis, 30 Mei 2024.

Jaksa Agung: Korupsi Pertamina Terjadi Saat Pandemi, Layak Dihukum Mati!

Detik-detik jatuhnya crane ke jalur MRT pun terekam kamera amatir milik warga, dalam video yang beredar, Kereta MRT dari Stasiun ASEAN menuju Stasiun Blok M menabrak tumpukan besi proyek Gedung Kejagung yang jatuh di jalur MRT.

Foto muatan crane jatuh (istimewa)

Photo :
  • VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon

Klarifikasi Sang Istri Usai Viral Menuduh Wanita yang Menggoda Suaminya di Kereta, Warganet Heboh!

Akibat kejadian itu, muncul percikan api dari kolong kereta MRT diiringi dengan suara ledakan.

1. Kronologi Kejadian

Kepeleset Saat Buru-buru Naik KRL, Jirayut Tunjukkan Luka di Bagian Kaki

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Ade Rahmat Idnal mengungkap, kejadian berawal saat crane yang membawa muatan besi ribar terjatuh di jalur MRT.

"Pada saat jatuh crane mengenai satu kereta MRT bagian depan besi ribar," kata Ade Rahmat Idnal, Kamis 30 Mei 2024.

jatuhnya besi itu sekitar pukul 16.40 WIB, tumpukan besi jatuh di pinggir rel MRT dan tersangkut di kabel kalur listrik MRT. Muatan dari crane itu tidak menimpa kereta, meskipun besi tertabrak kereta.

2. Tidak Ada Korban Jiwa

Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta Ahmad Pratomo menjelaskan, dalam kasus besi crane yang jatuh dan menghalangi di jalur MRT tidak menimbulkan korban jiwa maupun luka-luka.

Ia mengatakan, pihak MRT dengan depat mengevakuasi semua penumpang tak lama setelah besi crane jatuh.

3. MRT Sempat Berhenti Beroperasi

Akibat kejadian ini, pihak MRT sempat menghentikan operasional layanan MRT untuk dilakukan penanganan .

"Dikarenakan adanya insiden pada kegiatan konstruksi yang sedang dikerjakan Gedung Kejaksaan Agung RI yaitu oleh kontraktor Hutama Karya berdampak pada operasional kereta, maka operasional MRT Jakarta akan dihentikan sementara," kata Humas PT MRT Jakarta, Ahmad pratomo, Kamis 30 Mei 2024.

Pihaknya pun memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan dari gangguan ini, PT MRT memastikan keamanan dan keselamatan pengguna jasa MRT Jakarta tetap terjaga.

4. Pihak Kontruksi Lakukan Investigasi

Pihak kontraktor Hutama Karya yang mengerjakan kegiatan kontruksi Gedung Kejaksaan Agung atau Kejagung RI melakukan investigasi dan penyelidikan terkait jatuhnya besi dari crane ke jalur MRT.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya