Pengakuan Anak SYL soal Sayap Partai Nasdem Dapat Proyek Penyaluran Bansos dari Kementan

Indira Chunda Thita Syahrul anak SYL Bersaksi di Sidang Tipikor
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

"Dari sekjen Garnita," jawab Indira Thita.

KPK Jelaskan Kaitan Abdul Halim, La Nyalla dan Khofifah di Kasus Korupsi Dana Hibah Jatim

"Siapa?," tanya hakim.

"Joice," jawab Indira Thita.

KPK Temukan Adanya Dugaan Penyalahgunaan Kuota Petugas Haji

Sebelumnya, Wakil Bendahara Umum (Wabendum) Partai Nasdem, Joice Triatman mengaku memberikan 6.800 paket sembako melalui organisasi sayap partai, Garda Wanita Malahayati dengan memakai dana dari Kementerian Pertanian (Kementan) RI. Sembako itu juga dibagikan ke 34 Provinsi di Indonesia.

Joice saat itu menjabat sebagai staf khusus Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) ditanya oleh Ketua Majelis Hakim Rianto Adam Pontoh soal penggunaan anggaran dari Kementerian Pertanian selain Rp850 juta untuk acara bacaleg Nasdem. Joice mengaku, terdapat program pembagian paket sembako.

KPK Sudah Telusuri Aliran Dana Kasus Bank BJB ke Keluarga Ridwan kamil, Apa Hasilnya?

"Apalagi selain Rp850 juta?," tanya hakim.

"Dalam bentuk program, Yang Mulia," jawab Joice.

"Apa? sembako?," tanya hakim.

"Iya," jawab Joice.

"Ada juga kegiatan dari Partai NasDem untuk pembagian sembako?," tanya hakim.

"Betul Yang Mulia," jawab Joice.

Tak hanya itu, Joice juga mengaku SYL yang memberi perintah langsung untuk berkoordinasi dengan eks Sekjen Kementerian Pertanian nonaktif Kasdi Subagyono untuk program paket sembako yang dibagikan pada 2023. 

Menurut dia, paket sembako itu dibagikan melalui Kantor DPW Garnita Malahayati ke-34 Provinsi di Indonesia.

"Saya mendapatkan perintah dari Pak Menteri untuk berkoordinasi dengan Pak Kasdi, Pak Sekjen terkait pada saat itu menjelang bulan suci Ramadan. Untuk itu, ada kegiatan menyalurkan sembako kepada seluruh masyarakat Indonesia melalui kantor DPW Garnita Malahayati," ujarnya.

"Seluruh Indonesia?" tanya hakim.

"Betul, dari 34 provinsi, Yang Mulia," kata Joice.

Menteri Haji dan Umrah Mochamad Irfan Yusuf (kanan)

Gus Irfan Datangi KPK, Bahas Pencegahan Korupsi Penyelenggaraan Haji

KPK terima audiensi Menteri Haji dan Umrah untuk membahas berbagai aspek pencegahan korupsi dalam penyelenggaraan ibadah haji

img_title
VIVA.co.id
3 Oktober 2025