Dukcapil Gunungkidul Raih Penghargaan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani 2024

Disdukcapil Gunungkidul Raih Penghargaan dari MenPANRB
Sumber :
  • Istimewa/Pemkab Gunungkidul

Gunungkidul, VIVA – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Gunungkidul berhasil mencetak prestasi besar pada akhir tahun 2024. Prestasi ini diwujudkan dengan meraih dua penghargaan bergengsi.

Penghargaan pertama adalah predikat Zona Hijau dalam evaluasi kepatuhan pelayanan publik oleh Ombudsman RI. Diserahkan pada 10 Desember 2024 di Yogyakarta, penghargaan ini diperoleh dengan skor mengesankan 98,27.

Ilustrasi PNS.

Photo :
  • vstory

Capaian ini mencerminkan standar tinggi pelayanan publik yang diberikan kepada masyarakat.

Penghargaan kedua Dukcapil kembali mencatat sejarah dengan memperoleh predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) dari Kementerian PANRB dalam acara di Jakarta yang digelar 11 Desember 2024 lalu.

Penghargaan ini menjadikan Dukcapil Gunungkidul sebagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pertama di kabupaten tersebut yang meraih predikat bergengsi ini.

Kepala Dinas Dukcapil, Markus Tri Munarja mengapresiasi kerja keras tim dan dukungan masyarakat yang turut menyukseskan pencapaian ini.

“Penghargaan ini adalah hasil kerja kolektif, tetapi lebih dari itu, ini adalah motivasi untuk terus memberikan layanan yang lebih baik,” ujar Tri. 

Pemkab Gunungkidul Bikin Program Khusus Merawat Air, Kenapa?

Tri menceritakan progres Dukcapil tidak terjadi secara instan. Sejak meraih predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) pada 2020, Dukcapil telah menerapkan berbagai inovasi, termasuk digitalisasi layanan, transparansi, dan layanan jemput bola untuk menjangkau masyarakat di wilayah terpencil.

Awal tahun ini, kata Tri, Dukcapil berhasil menerbitkan 299 dokumen sipil di daerah-daerah terpencil, menunjukkan dedikasi mereka untuk melayani semua lapisan masyarakat.

Meresahkan Warga, Polisi Tangkap 'Pocong' di Gunungkidul

Prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan daerah tetapi juga bukti bahwa reformasi birokrasi dapat membawa perubahan nyata.

Dukcapil Gunungkidul kini menjadi inspirasi bagi OPD lain untuk mengadopsi praktik serupa, demi mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik dan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.

WALHI Nilai Proyek Beach Club Gunungkidul Langgar Aturan, Raffi Ahmad Angkat Kaki
Ilustrasi lokasi gantung diri

Seminggu Menjabat, Seorang Kepala Sekolah di Gunungkidul Tewas Gantung Diri

Korban berinisial JK diketahui baru menjabat sebagai kepala sekolah di SMP Muhammadiyah Al Mujahidin, Kapanewon Playen, selama satu minggu sebelum peristiwa tragis ini.

img_title
VIVA.co.id
16 Juni 2025