Menteri Hukum Sinyalkan Peluang Anggota KKB Papua Dapat Amnesti, Ada Syaratnya

Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat jelang sidang kabinet paripurna, Rabu, 22 Januari 2025
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Jakarta, VIVA - Menteri Hukum Supratman Andi Agtas mensinyalkan jika anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua berpeluang untuk mendapatkan amnesti dari pemerintah sebagai upaya membangun dialog.

Menko Yusril Ungkap Alasan Prabowo Beri Hasto Amnesti: Hukum Harus Bebas dari Politik

Supratman menjelaskan, pemberian amnesti ke KKB Papua seharusnya tidak menjadi masalah karena sejumlah orang yang terlibat gerakan separatis di Aceh juga pernah memperoleh amnesti dari pemerintah.

“Di Aceh semua diberi amnesti pada saat itu. Saya rasa tidak ada masalah karena ini upaya kita dalam rangka membangun dialog, dan sebagai sebuah bangsa satu kesatuan. Tentu kita menginginkan hal yang sama dengan teman-teman, saudara-saudara kita di Papua,” kata Supratman di dalam rapat kerja dengan Komisi XIII DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 17 Februari 2025.

Immanuel Ebenezer Ngarep Amnesti Prabowo, Menko Yusril Beri Respons

Menteri Hukum Supratman Andi Agtas

Photo :
  • Antara

Politikus Gerindra itu lanjut mengatakan, nama-nama anggota KKB yang diusulkan mendapat amnesti akan diserahkan kepada Presiden Prabowo Subianto, asalkan mereka memenuhi syarat.

KPK Yakin Prabowo Tak Beri Amnesti Immanuel Ebenezer

Salah satu syarat yang harus dipenuhi agar KKB mendapatkan amnesti, tekan Supratman adalah membuat surat pernyataan untuk setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). 

“Kalau ada suratnya dan apalagi kalau sudah ada pernyataan ingin melakukan integrasi dan kesetiaan kepada Republik. Saya rasa amnesti ini kan bukan barang pertama kali kita lakukan,” kata Supratman.

Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat

Menkum Sebut RUU Perampasan Aset Bakal Lebih Cepat Jika Jadi Usul DPR

Menteri Hukum (Menkum), Supratman Andi Agtas mengatakan pihaknya akan bertemu dengan DPR RI untuk membahas RUU Perampasan Aset.

img_title
VIVA.co.id
3 September 2025