Prabowo Bantah SBY dan Jokowi Cawe-cawe: Saya yang Datang
- VIVA.co.id/M Ali Wafa
Jakarta, VIVA – Presiden RI Prabowo Subianto memuji kiprah Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Sebab, SBY berhasil membawa Indonesia keluar dari krisis ekonomi pada tahun 2008.
Hal itu disampaikan Prabowo dalam penutupan Kongres ke-6 Demokrat di Hotel Ritz-Carlton, Jakarta, Selasa, 25 Februari 2025 malam.
"Pak SBY menghadapi krisis demi krisis, krisis keuangan dunia 2008 yang disebut Black, Black Monday kalau tidak salah, crash, negara-negara kapitalis crash, Wall Street crash, perusahaan-perusahaan terbesar gulung tikar. Indonesia aman," kata Prabowo.
"Makanya beberapa tim Mas SBY masih saya pakai," ujarnya.
Presiden Prabowo Hadiri Penutupan Kongres VI Partai Demokrat
- VIVA.co.id/M Ali Wafa
Dalam kesempatan itu, Prabowo juga membantah SBY cawe-cawe pemerintahannya. Dia justru mengaku mendatangi SBY untuk meminta masukan.
"Ini jangan ada pikiran cawe-cawelah, gak ada. Saya minta dicawe-cawe, saya datang ke pak SBY minta masukan. Bapak (SBY) gak pernah titip-titip kepada saya," kata Prabowo.
"Ada yang mengatakan Pak Jokowi (cawe-cawe), gak ada. Saya datang ke Pak Jokowi," ujar Prabowo melanjutkan.
Prabowo mengatakan, SBY dan Jokowi merupakan Presiden yang berpengalaman. Sebab, keduanya memimpin Indonesia selama dua periode atau 10 tahun.Â
"Pak SBY mimpin 10 tahun, Pak Jokowi 10 tahun, 20 tahun pengalaman, hanya orang yang bodoh yang tidak mau belajar," kata Prabowo.