Seskab Teddy Ungkap Isi Pertemuan Menkes dengan Prabowo, Tepis Isu Reshuffle

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, The Interview
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta, VIVA - Sekretaris Kabinet (Seskab), Teddy Indra Wijaya mengungkap pembahasan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin dengan Presiden Prabowo Subianto hanya seputar isu kesehatan nasional.

Batal ke IPDN, Prabowo Bakal Bertemu PM Anwar Ibrahim Sore Ini

Hal itu sekaligus menepis isu pergantian jabatan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin akan meninggalkan Kabinet Merah Putih. 

"Dalam pertemuan Presiden dengan Menkes pada Selasa kemarin sih, kita hanya membicarakan sejumlah isu kesehatan nasional," ujar Teddy di Jakarta pada Kamis, 5 Juni 2025.

Presiden Prabowo Kumpulkan 82 Profesional Muda, Diskusi soal Teknologi hingga Ekonomi Global

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin sowan ke Jokowi

Photo :
  • Antara

Menurut dia, Presiden Prabowo dan Budi Gunadi berbicara mengenai penambahan jumlah dokter umum hingga dokter spesialis untuk kebutuhan negara. Keduanya juga menyoroti terkait upaya peningkatkan kesejahteraan tenaga kesehatan. 

Prabowo Diharap Bisa Jadi Jembatan Perdamaian Konflik Thailand-Kamboja

"Salah satunya terkait penambahan jumlah dokter, baik dokter umum atau pun dokter spesialis, untuk mengisi kebutuhan tenaga medis di seluruh tanah air. Juga terkait dengan upaya peningkatan kesejahteraan dokter," kata dia.

Selain itu, Teddy juga mencatat isu kesehatan nasional dalam pertemuan kemarin. Lantas, mengenai isu Menkes Budi yang sempat menuai kontoversi, ia menjelaskan sudah pernah membicarakan itu kepada Budi.

"Terkait pernyataan Pak Menkes yang ramai dibahas di media sosial, saya sudah membicarakan langsung dengan Pak Menkes sebelumnya," tuturnya. 

Sebelumnya, isu reshuffle sejumlah Menteri Kabinet Merah Putih kembali mencuat. Salah satu nama yang diisukan kena reshuffle yaitu Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

Menanggapi isu itu, Budi menegaskan reshuffle merupakan hak prerogratif Presiden Prabowo Subianto.

"Wah itu haknya beliau, tanya beliau, ya," kata Budi di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa, 3 Juni 2025.

Pun, Budi tak mengomentari lebih jauh saat ditanya terkait kabar dirinya ditegur Presiden Prabowo terkait pernyataan kontroversialnya. Omongan Budi itu menyebut orang yang memiliki lingkar perut lebih dari 34, siap-siap menghadap Allah SWT lebih dulu.

Budi hanya melempar senyum. Dia mengaku diberi air kelapa oleh Prabowo. "Dikasih minum air kelapa, dikasih sampai dua gelas," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya