Stafsus Eks Menteri Nadiem Makarim Hanya Lempar Senyuman saat Tiba di Kejagung

Stafsus eks Menteri Nadiem Fiona Handayani di Kejaksaan Agung
Sumber :
  • VIVA.co.id/Fajar Ramadhan

Jakarta, VIVAStaf khusus eks Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) 2019-2024, Nadiem Makarim, yakni Fiona Handayani, mendatangi Kejaksaan Agung pada hari Selasa ini, 10 Juni 2025.

Berdasarkan pantauan VIVA di Kejagung, Fiona tiba di Kejaksaan Agung sekitar pukul 09.32 WIB didampingi sejumlah orang yang diduga merupakan tim kuasa hukumnya.

Fiona terlihat menggendong tas di punggungnya. Dia tidak mengeluarkan sepatah kata pun saat ditanya awak media. Dia hanya melemparkan senyum saja ketika ditanyakan perihal kedatangannya hari ini.

Adapun kedatangan Fiona ke Kejaksaan Agung hari ini, diduga berkaitan dengan penanganan kasus yang tengah diusut penyidik. Yakni dugaan korupsi pengadaan laptop program digitalisasi pendidikan di Kemendikbudristek periode 2019-2022.

Sebelumnya diberitakan, Kejaksaan Agung (Kejagung) kembali memanggil tiga mantan staf khusus (stafsus) mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim untuk diperiksa sebagai saksi kasus dugaan korupsi pengadaan Chromebook di Kemendikbudristek pada tahun 2019-2022.

“Rencana mulai besok (Selasa 10 Juni),” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung Harli Siregar kepada awak media di Jakarta, Senin, 9 Juni 2025.

Kapuspenkum mengatakan bahwa penyidik pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) telah melayangkan surat panggilan kepada tiga mantan stafsus tersebut. Akan tetapi, dia tidak bisa memastikan kapan tanggal dan waktu pemeriksaan.

“Penyidik hanya bilang (pemeriksaan) mulai besok,” ujarnya, dikutip dari Antara. Adapun penyidik pada Jampidsus telah mencegah tiga mantan stafsus Nadiem Makarim yang berinisial FH, JT, dan IA.

Google Akhirnya Diperiksa Soal Dugaan Korupsi Chromebook, Ini yang Didalami Kejagung

Kapuspenkum Harli mengatakan bahwa pencegahan itu karena tiga orang tersebut tidak memenuhi dua panggilan pemeriksaan yang dilayangkan penyidik. Maka dari itu, penyidik mencegah tiga stafsus tersebut agar bisa dimintai keterangan.

Diketahui pula bahwa penyidik telah menggeledah apartemen FH, JT, dan IA pada tanggal 21 dan 23 Mei 2025. Dari penggeledahan, penyidik menyita sejumlah barang bukti elektronik (BBE) dan sejumlah dokumen. Kejagung tengah menyidik perkara dugaan korupsi dalam pengadaan digitalisasi pendidikan berupa laptop Chromebook di Kemendikbudristek pada tahun 2019-2022.

Eks Ketua MK: Tidak Mungkin Kejagung ‘Sembarangan’ Cegah Nadiem
Foto: Kendaraan mewah kasus suap di PN Jakpus Disita Kejagung

Kejagung Raih Kepercayaan Tertinggi Ungguli KPK dan Polri, Cerminan Psikologis Kolektif Masyarakat

Pertama kalinya dalam satu dekade terakhir, Kejagung dinobatkan sebagai lembaga penegak hukum yang paling dipercaya oleh rakyat Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
5 Juli 2025