2.943 Lowongan Dibuka di GOR Pasar Minggu dan GMSB, Peluang Emas Buat Kamu yang Cari Kerja

Bursa kerja diadakan di GOR Pasar Minggu dan GMSB
Sumber :
  • Antara

Jakarta, VIVA –   Kabar gembira buat kamu yang sedang mencari pekerjaan! Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Nakertransgi) membuka bursa kerja besar-besaran di dua lokasi sekaligus, yakni di GOR Pasar Minggu dan Gelanggang Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro (GMSB), Jakarta Selatan.

Hadiri Forum PBB, Pramono Pamer Capaian Jakarta buat Jadi Kota Global di 2030

Tak tanggung-tanggung, sebanyak 2.943 lowongan pekerjaan tersedia dalam bursa kerja (jobfair) yang berlangsung selama dua hari, 16–17 Juli 2025. Ini merupakan salah satu langkah konkret pemerintah dalam menekan angka pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat ibu kota.

Wadah Penghubung antara Pelamar dan Perusahaan

Rano Karno Kasih Kabar Terbaru soal Sekolah Swasta Gratis di Jakarta

Kepala Dinas Nakertransgi DKI Jakarta, Syaripudin, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan upaya pemerintah daerah untuk mempertemukan kebutuhan perusahaan dengan potensi tenaga kerja yang tersedia di masyarakat.

"Bursa kerja menjadi upaya Pemprov DKI dalam memfasilitasi atau menjembatani antara perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja dengan pencari kerja yang membutuhkan pekerjaan sesuai pendidikan dan keterampilannya," ujar Syaripudin di Jakarta, Rabu 16 Juli 2025 seperti dikutip Antara.

Ditemani Wamenlu, Pramono Hadiri Forum Politik di Markas PBB

Dalam kegiatan ini, para pencari kerja diberikan kemudahan untuk melamar secara daring (online) maupun langsung melakukan wawancara di tempat.

"Sehingga nantinya tolak ukur suksesnya bursa kerja bukan hanya melihat pelamar yang datang, melainkan juga mereka yang diterima bekerja," tambahnya.

Pelatihan Gratis bagi yang Belum Beruntung

Tak hanya menghadirkan lowongan kerja, Pemprov DKI juga telah menyiapkan solusi alternatif bagi para pelamar yang belum berhasil. Mereka dapat mengikuti program pelatihan keterampilan di Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) yang disediakan secara gratis.

"Mungkin mereka yang belum beruntung di jobfair ini bisa ikut pelatihan keterampilan untuk mendapatkan sertifikat yang nantinya juga bisa dipergunakan untuk melamar pekerjaan ataupun membuka usaha mandiri," jelas Syaripudin.

Diharapkan Tekan Angka Pengangguran

Wali Kota Jakarta Selatan, Muhammad Anwar, turut hadir dan memberikan dukungannya terhadap pelaksanaan jobfair ini. Menurutnya, tantangan terbesar saat ini masih seputar persoalan ketenagakerjaan.

"Masalah ketenagakerjaan dan pengangguran masih menjadi perhatian, sehingga bursa kerja dinilai penting," kata Anwar.

Ia berharap bursa kerja ini menjadi salah satu jalan keluar dalam menekan angka pengangguran, khususnya di wilayah Jakarta Selatan.

"Maka itu melalui jobfair ini saya harap dapat mengurangi angka pengangguran di Jakarta, khususnya Jakarta Selatan," tegasnya.

Tak hanya membuka kesempatan kerja, Anwar juga mengapresiasi kehadiran pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam kegiatan ini. Menurutnya, partisipasi UMKM mampu menggerakkan roda ekonomi masyarakat di tengah event bursa kerja.

"Saya juga mengapresiasi penyelenggaraan jobfair karena mampu merangkul para pelaku UMKM untuk memasarkan produknya sehingga perputaran ekonomi juga terjadi dalam kegiatan ini," imbuhnya.

40 Perusahaan dan 10 UMKM Terlibat

Kepala Suku Dinas Nakertransgi Jakarta Selatan, Fidiyah Rohim, menjelaskan bahwa bursa kerja kali ini melibatkan sedikitnya 40 perusahaan yang membuka berbagai posisi pekerjaan dari berbagai sektor.

"Dalam jobfair ini kami juga melibatkan sebanyak 10 pelaku Jakpreneur Sudin Nakertransgi Jakarta Selatan yang diharapkan dapat memberikan peningkatan ekonomi bagi mereka," ujar Fidiyah.

Jobfair ini menjadi momentum yang sangat tepat bagi para pencari kerja untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan mereka, sekaligus menjadi ajang penguatan ekonomi lokal lewat pelibatan pelaku UMKM. (Ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya