Bantu Cegah PHK dan Pengangguran, Kadin Genjot Lapangan Kerja di Sejumlah Industri Baru

Anindya Bakrie at MKI - RI-Peru
Sumber :
  • [Mohammad Yudha Prasetya]

Jakarta, VIVA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, tujuan pemerintah membentuk Dewan Kesejahteraan Buruh dan Satgas Pencegahan PHK, adalah sebagai instrumen peringatan dini (early warning system), program peningkatan keterampilan ulang (reskilling), serta upaya fasilitasi penguatan dialog sosial.

Godok Skema Pembiayaan, Kadin Siap Bantu Pengembangan Kopdes Merah Putih

Hal itu seiring dengan langkah pemerintah yang menyerukan kepada para pengusaha di Tanah Air, untuk tidak melakukan PHK terhadap para karyawannya.

Seruan itu pun disambut baik oleh Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie. Dia menegaskan, hal itu sangat penting karena jumlah PHK atau tingkat pengangguran sangat mempengaruhi perhitungan terkait pertumbuhan ekonomi suatu negara termasuk Indonesia.

Aksi Demo Mereda, Kadin Siap Bantu Pemerintah Kembalikan Kepercayaan Investor

"Dari sisi pengusaha, tentu kita fokus kepada agregat. Kita mengetahui bahwa untuk (ekonomi Indonesia) tumbuh selama ini di angka 5 persenan ke atas, itu dibutuhkan 2,5 juta sampai 3 juta lapangan kerja baru," kata Anindya di Menara Kadin, kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis, 4 September 2025.

Anindya Bakrie

Photo :
  • [Mohammad Yudha Prasetya]
Anindya Bakrie Ungkap Gerak Cepat Kadin Bantu Tenangkan Situasi di 38 Provinsi

Karenanya, Anindya mengakui bahwa upaya-upaya menciptakan lapangan kerja baru itu juga menjadi salah satu pembahasan di acara 'Luncheon & Discussion', yang digelar Kadin Indonesia bersama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, beserta para pengusaha dari sejumlah sektor industri.

Diperkirakan, akan muncul sejumlah lapangan kerja baru dari sejumlah sektor industri, dimana salah satunya berasal dari green industrialization alias industrialisasi hijau yang pastinya membutuhkan banyak tenaga kerja dalam pengembangannya. "Bahkan untuk labeling AI aja bisa sampai 10 ribu, itu pun baru dari satu perusahaan," ujarnya.

Tak hanya itu, upaya penciptaan lapangan kerja baru juga sudah terkandung dalam sejumlah program Presiden Prabowo, seperti misalnya pada program-program terkait ketahanan pangan. Apalagi, Anindya sendiri mengakui bahwa saat ini banyak anak-anak muda yang mulai menekuni sektor pertanian.

Terlebih, Anindya meyakini bahwa program seperti Makan Bergizi Gratis (MBG) juga akan menghidupkan sekian banyak petani, peternak, dan rekanan distributor penyedia makanan maupun bahan makanan.

"Tinggal bagaimana memastikan bahwa penyerapan tenaga kerja ini lebih cepat naik. Jadi saya rasa, cara Kadin untuk menanggapi masalah lapangan kerja adalah membantu penciptaan lapangan kerja itu sendiri," kata Anindya.

"Karena bagaimanapun tidak bisa dinafikan, ada beberapa industri yang harus melakukan rasionalisasi. Tapi yang penting diimbangi secara agregat bahwa kita mesti tumbuh," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya