Bongkar Mafia Beras, Kapolri: Tim Sudah Bergerak Sejak Kemarin
Jakarta, VIVA – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memastikan jajarannya sedang bekerja keras memburu para pelaku nakal di balik praktik culas akhirnya angkat bicara terkait kasus pengoplosan beras yang merugikan negara hingga ratusan triliun rupiah.
“Tim sudah bergerak dari kemarin,” ujar Sigit singkat kepada wartawan, Rabu, 23 Juli 2025.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ditemani Wakapolri Komjen Ahmad Dofiri
- ANTARA/Rio Feisal
Penegasan ini menjadi sinyal serius bahwa Polri tak akan tinggal diam, terlebih usai Presiden Prabowo Subianto mengeluarkan instruksi tegas agar mafia beras ditindak tanpa pandang bulu. Sigit menyebut, perkembangan penyidikan akan diumumkan secara berkala. Untuk sementara, ia meminta publik bersabar dan memberi waktu tim bekerja.
“Ya, lihat besok insya Allah ada rilis,” kata dia.
Sebelumnya diberitakan, Menteri Pertanian, Amran Sulaiman menegaskan, praktik pengoplosan beras premium dengan kualitas rendah yang dilakukan oleh sejumlah perusahaan besar, merupakan sebuah penipuan yang dilakukan terhadap para konsumennya. Dia bahkan mengibaratkan membeli beras premium semacam itu seperti membeli emas 24 karat, tapi yang diterima konsumen hanya 18 karat.
