Istana Minta Maaf soal Ojol Tewas Terlindas Rantis Brimob: Polisi Harus Sabar!

Mensesneg RI, Prasetyo Hadi Usai Rapat Bersama Komisi III DPR RI
Sumber :
  • VIVA/Rahmat Fatahillah Ilham

Jakarta, VIVA – Pihak Istana Kepresidenan meminta maaf soal insiden tewasnya pengemudi ojek online (ojol) dilindas oleh kendaraan taktis (rantis) Brimob di kawasan Jalan Penjernihan I, Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Kamis malam.

Kapolri Datangi RSCM Dini Hari, Minta Maaf Langsung ke Keluarga Ojol yang Tewas Dilindas Rantis Brimob

Insiden tersebut terjadi saat aparat kepolisian berupaya membubarkan massa aksi demonstrasi yang sebelumnya digelar di sekitar kawasan Gedung DPR RI, Senayan Jakarta Pusat.

"Kami memohon maaf atas kejadian apapun yang sudah pasti tidak kita inginkan,” kata Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi dalam keterangan tertulisnya, Kamis malam, 28 Agustus 2025.

10 Polisi Disebut Terluka Buntut Demo Ricuh DPR, 1 Kritis

Screenshoot barrcuda lindas pria pakai jaket ojol.

Photo :
  • Dok. Istimewa

Juru bicara Presiden Prabowo Subianto itu menegaskan pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan kepolisian untuk segera mengusut kendaraan taktis milik Brimob tersebut. Ia menyayangkan kejadian tersebut dan tidak ingin peristiwa itu terulang kembali.

Imbauan Kapolda Metro Jaya Dihiraukan Anggotanya, Malah Lindas Ojol hingga Tewas

Prasetyo mengimbau agar aparat kepolisian yang mengamankan demo untuk menahan diri dan tidak melakukan tindakan kekerasan.

“Kami secara khusus meminta kepada aparat kepolisian untuk tetap sabar dan melakukan tindakan pengamanan dengan penuh kehati-kehatian, termasuk kami meminta atensi khusus terhadap kejadian tersebut,” kata Prasetyo.

Sementara, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyampaikan permohonan maaf sedalam-dalamnya atas peristiwa tersebut. Ia menegaskan, pihaknya tengah mencari keberadaan korban sekaligus memastikan penanganan oleh jajaran internal.

“Saya menyesali terhadap peristiwa yang terjadi dan mohon maaf sedalam-dalamnya. Saat ini, kami sedang mencari keberadaan korban, dan saya minta untuk Propam melakukan penanganan lebih lanjut. Sekali lagi kami mohon maaf yang sebesar-besarnya untuk korban dan seluruh keluarga dan juga seluruh keluarga besar ojol," kata Listyo.

Mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri ini menambahkan, dirinya sudah meminta Kapolda Metro Jaya, Kepala Divisi Propam Polri, hingga tim Pusdokkes untuk turun langsung menangani kasus ini.

“Sampai saat ini kami meminta Kapolda, Kadiv Propam, dan tim Pusdokkes untuk mencari keberadaan korban,” ujarnya.

Pegawai dan Pengunjung Mie Gacoan Hadang Polisi yang Hendak Tangkap Pendemo

Photo :
  • x @B3doel___

Sebelumnya, viral di media sosial kabar pria berjaket ojek online disebut ditabrak hingga dilindas oleh mobil barracuda Brimob.

Salah satunya diposting akun X @NChupakabr50581. Pria berjaket ojol itu terlindas saat demo di DPR RI yang berujung ricuh. Belum diketahui apakah nasib pria itu meninggal dunia atau tidak.

"Ojol di tabrak mobil brimob," demikian seperti dikutip dari akun tersebut, Kamis, 28 Agustus 2025.

Berdasar video yang diterima, kejadian bermula saat mobil taktis itu mau membubarkan massa yang ricuh dan bentrok dengan aparat. Mobil membelah lautan massa untuk membubarkan mereka.

Disaat itulah ada pria berjaket ojol tertabrak. Mobil sempat berhenti sejenak. Namun, kemudian pria itu nampak dilindas. Melihat hal tersebut, massa yang awalnya lari ketakutan dikejar malah balik mengejar mobil dan merusaknya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya