Prabowo Ajak Masyarakat Waspadai Campur Tangan Pihak Penghambat Kemajuan RI
- Tangkapan layar
Jakarta, VIVA – Presiden Prabowo Subianto mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk sama-sama mewaspadai adanya intervensi dari pihak-pihak atau kelompok yang tidak bertanggung jawab, dan berupaya memanfaatkan situasi di tengah kondisi nasional saat ini.
Hal itu disampaikan Prabowo usai menyoroti situasi nasional yang makin memanas, sebagai imbas dari gelombang aksi massa yang terjadi dalam beberapa hari terakhir di sejumlah daerah.Â
"Kita juga harus waspada terhadap campur tangan kelompok-kelompok yang tidak ingin Indonesia maju dan sejahtera," kata Prabowo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu, 31 Agustus 2025.
Kerusuhan pada demo May Day di Semarang 1 Mei 2025.
- tvOne/ Teguh Joko Sutrisno
"Mari bersama-sama memperbaiki kekurangan dalam pemerintahan maupun dalam diri kita sebagai bangsa," ujarnya.
Presiden menegaskan, pemerintahan yang dipimpinnya bersama semua partai politik, termasuk yang berada di luar pemerintahan, bertekad untuk selalu memperjuangkan kepentingan rakyat dan bangsa, termasuk rakyat yang paling kecil dan tertinggal.
Dia juga mengajak masyarakat untuk menjaga persatuan nasional, karena menurutnya Indonesia saat ini tengah berada di ambang kebangkitan.
"Jangan sampai kita diadu domba. Suarakan aspirasi dengan baik dan damai, tanpa merusak, menjarah, atau membuat kerusuhan," kata Prabowo.
"Semangat dari nenek moyang kita adalah gotong royong. Mari kita bergotong royong menjaga lingkungan, menjaga keselamatan keluarga, menjaga tanah air. Jangan mau terus diadu domba," ujarnya.
Marak Demo Anarkis, Ini Perintah Khusus Prabowo kepada Kepala BIN Jenderal Herindra
Menhan Sjafrie memastikan bahwa Presiden Prabowo tetap berada di Tanah Air dan terus memantau perkembangan situasi nasional, khususnya Jakarta
