Nasdem Tunjuk Rahmat Gobel Sebagai Wakil Ketua DPR

PM Shinzo Abe diapit Rahmat Gobel dan Ginanjar Kartasasmita.
Sumber :
  • Istimewa

VIVAnews - Sekretaris Jenderal Partai Nasdem Johnny G Plate mengatakan, partainya telah menunjuk calon wakil ketua DPR masa bakti 2019-2024 dari partainya. Sosok itu adalah Rahmat Gobel.

Respons PDIP soal Gibran Diusulkan Nasdem Berkantor di IKN

Tak hanya itu, Partai Nasdem juga telah menetapkan wakil ketua MPR dari partainya yaitu Lestari Murdijat. Alasan Nasdem memilih kedua tokoh tersebut sebagai pimpinan DPR dan MPR karena kapasitas mereka yang dianggap mampu memberi kontribusi dan perubahan di parlemen ke depan.

"Tokoh yang bisa membantu DPR RI rebranding politik, karenanya membutuhkan tokoh yang mempunyai kompetensi yang memadai. Tokoh yang integritasnya terjaga dengan baik. Tokoh yang punya jaringan persahabatan yang luas. Untuk DPR RI kami melihat jaringan Pak Rahmat Gobel cocok untuk itu," kata Plate di Gedung DPR, Jakarta, Senin, 30 September 2019.

Prabowo: PSI Akalnya Banyak Ini, Dari Awal Incernya Kementerian Kehutanan

Plate menambahkan, untuk SK keduanya akan segera ditandatangani oleh Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, dan dia sebagai sekretaris jenderal partai.

"SK akan ditandatangani oleh ketua Umum dan Sekjen. Dan itu akan disampaikan secara formil melalui fraksi masing-masing, baik fraksi di DPR RI untuk pimpinan DPR RI dan fraksi MPR RI untuk pimpinan DPR RI," katanya.

Tanggapi Nasdem, Komisi II DPR Segera Bahas Usulan Wapres Gibran Berkantor di IKN

Anggota Komisi XI ini meminta dalam menentukan pimpinan MPR, semua partai melakukan musyawarah. Hal ini sesuai dengan hasil revisi Undang-Undang MD3.

"Siapa yang jadi pimpinan MPR, maka kami minta agar bisa dilakukan musyawarah dari sembilan partai politik yang ada di DPR RI dan DPD, karena itu napas dari revisi UU MD3. Kalau saja MPR gagal melakukan musyawarah dalam menentukan pimpinan, sama dengan mengkhianati semangat revisi UU MD3," tuturnya.

Kuasa hukum TPUA, Ahmad Khozinudin (tengah)

Sakit untuk Polisi, Sehat untuk PSI? TPUA Sindir Jokowi Mangkir dari Pemeriksaan

Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) mengungkap fakta mengejutkan. Mereka menyebut Jokowi tak hadir dalam panggilan pemeriksaan Polda Metro Jaya.

img_title
VIVA.co.id
22 Juli 2025