Anak Pramono Ajak Gen Z Menangkan Pramono-Rano di Pilgub Jakarta
- VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham
Jakarta, VIVA - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno bertekad memenangi Pilkada Jakarta 2024. Dengan salah satu cara ialah menggaet suara dari seluruh masyarakat, terutama Gen Z.
Gen Z menjadi salah satu generasi yang berpengaruh saat ini baik saat kontestasi Pilpres, maupun Pilkada 2024. Pramono-Rano berusaha terjun langsung ke masyarakat untuk meningkatkan keterkenalan terhadap Gen Z.
Salah satu strategi Pramono-Rano menggaet suara Gen Z untuk memenangkan Pilkada Jakarta ialah dengan melibatkan putri bungsunya, yaitu Hanifa Fadhila Pramana.Â
Melalui Gerakan Perempuan Jakarta Menyala (Gemala), Dhila menampung sejumlah aspirasi dari kelompok muda, khususnya perempuan. Aspirasi yang diterima dituangkan dalam buku yang berisi catatan-catatan mereka.Â
Pasangan cagub-cawagub Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung dan Rano Karno
- VIVA.co.id/Andrew Tito
Nantinya, aspirasi yang ditampung akan diserahkan kepada Pramono-Rano untuk dituangkan dalam program untuk dijalankan jika memenangkan Pilgub Jakarta.
"Makanya dia meminta bantuan saya dan teman-teman Gen Z lainnya untuk membentuk wadah-wadah supaya aspirasi-aspirasi dari Gen Z dan milenial ini terdengar, dan juga menjadi platform supaya Bapak bisa
berkenalan dengan banyak Gen Z dan milenial," ujar Dhila kepada wartawan di Jakarta, Minggu, 13 Oktober 2024.
Sejak awal pencalonan pilkada Dhila mengaku Pramono belum dikenal banyak pemilih usia muda. Oleh sebab itu, Dhila memandang kegiatan menampung aspirasi seperti ini bisa menjembatani perwujudan harapan kaum muda untuk calon pemimpinnya di Jakarta.
"Jadi memang cara yang dilakukan oleh kami itu adalah benar-benar melibatkan Gen Z untuk menjadi jembatan antara sosok Pramono Anung dengan warga anak muda Jakarta," ujarnya.
Selain itu, Pramono-Rano juga kerap menggelar diskusi bersama anak-anak muda di Jakarta. Kolaborasi bersama anak muda itu dinilai penting sebagai wadah aspirasi kalangan muda dalam menyukseskan Jakarta.Â
"Ya tentunya kita pasti butuh banyak kolaborasi-kolaborasi seperti dengan anak-anak muda yang memiliki pengaruh ke anak-anak muda lainnya. Itu memang sedang proses untuk kita tingkatkan bentuk kolaborasi-kolaborasi dengan mereka sebagai perpanjangan tangan dari Paslon, Mas Pram, dan Bang Doel," kata Dhila.