Puan Mengaku Belum Baca Surat Pemakzulan Gibran: Masih Banyak yang Menumpuk

Ketua DPR RI Puan Maharani (tengah).
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, VIVA – Ketua DPR RI, Puan Maharani mengaku belum menerima surat usulan dari Forum Purnawirawan TNI, terkait pemakzulan Gibran Rakabuming Raka dari jabatannya sebagai Wakil Presiden RI.

Terkait Surat Pemakzulan Gibran ke DPR, Puan: Kita akan Proses Sebaik-baiknya

"Surat belum kita terima karena baru hari Selasa dibuka masa sidangnya," kata Puan kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, dikutip Rabu, 2 Juli 2025.

Puan menjelaskan, surat usulan dari Forum Purnawirawan TNI itu masih menumpuk di Setjen DPR RI, bersama surat-surat lainnya.

Pemerintah Setor Nama Calon Dubes untuk 24 Negara, Puan: Sifatnya Rahasia

"Masih banyak surat yang menumpuk," ungkap politisi PDIP itu.

Lebih lanjut, Puan menegaskan pihaknya akan langsung membaca dan memproses surat usulan pemakzulan Gibran jika sudah diterima.

Soal Tragedi Kapal Tunu, Puan: Tata Kelola Transportasi Harus Diperbaiki

"Namun, nanti kalau sudah diterima tentu saja kita akan baca dan kita akan proses sesuai dengan mekanismenya," tandas Puan.

Forum Purnawirawan Prajurit TNI diketahui mengirim surat ke DPR dan MPR untuk memproses perihal pemakzulan Gibran dari posisi Wakil Presiden RI.

Surat tertanggal 26 Mei 2025 yang ditandatangani oleh 4 Jenderal Purnawirawan TNI yakni Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi, Marsekal TNI (Purn) Hanafie Asnan, Jenderal TNI (Purn) Tyasno Soedarto, dan Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto.

Selain itu, surat dengan Nomor 003/FPPTNI/V/2025 perihal usulan Pemakzulan Gibran Rakabuming dari jabatan Wapres RI itu tertulis telah ditandatangani oleh 103 Jenderal, 73 Laksamana, 65 Marsekal, dan 91 Kolonel.

“Dengan ini, kami mengusulkan kepada MPR RI dan DPR RI untuk segera memproses pemakzulan (impeachment) terhadap Wakil Presiden berdasarkan ketentuan hukum yang berlaku,” demikian isi dalam surat yang dikutip pada Selasa, 3 Juni 2025.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya