Pemerintah Sahkan Kepengurusan Golkar, DPP Siapkan Rapimnas

Sekjen Partai Golkar, Idrus Marham menerita SK kepengurusan Partai Golkar.
Sumber :
  • Eka Permadi

VIVA.co.id – Pemerintah melalui Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Yasonna Hamonangan Laoly, telah mengesahkan Surat Keputusan pengurus Partai Golkar, di bawah kepemimpinan Setya Novanto. 

Balitbang Dinilai Bisa Jadi Motor Penggerak Partai Raih Suara Gen Z

Menurut Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Idrus Marham, pengesahan terhadap pengurus DPP Partai Golkar dan AD/ART membuktikan proses rekonsiliasi sudah final.

"Setelah ini hanya ada satu Golkar. Golkar di bawah kepemimpinan Setya Novanto," kata Idrus di Gedung Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Jakarta, Rabu, 20 Juli 2016.

FORMID Puji Sosok Bahlil, Kepemimpinannya Beri Warna Baru di Golkar

Idrus bilang kepengurusan DPP Partai Golkar saat ini sudah mewakili semua elemen di dalam partai. "Ada 279 kepengurusan keseluruhan yang disahkan."

Selanjutnya dengan ditandatanganinya Surat Keputusan tersebut oleh Yasonna, maka pengurus DPP akan segera menjalankan program lama yang tertunda, serta program baru yang telah diputuskan dalam Musyawarah Luar Biasa di Bali beberapa waktu lalu. 

Fraksi Golkar Terima Usulan Piyu Padi soal Sistem Hybrid di Royalti Musik

"Program terdekat, kita akan Rapimnas di JCC 26-28 Juli nanti. Rapimnas membahas rekomendasi Munaslub," ungkap Idrus. 

Pengesahan dari pemerintah juga membuat langkah Golkar ke depan semakin jelas. "Seluruh langkah yang diambil oleh kepengurusan tidak ada lagi masalah, sehingga DPP Golkar dapat menjalankan amanat sebagaimana hasil Munaslub." 

(mus)

Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Idrus Marham

Golkar Nilai Program MBG Tak Perlu Dihentikan, tapi Benahi Pengelolaannya

Idrus menekankan bahwa jika terjadi keracunan, maka yang harus dikaji adalah bagaimana pengelolaan dan pengawasannya, bukan langsung menghentikan program

img_title
VIVA.co.id
26 September 2025