Ketua DPR Sebut Paskah Ajarkan Soal Pengorbanan

Ketua DPR dan Ketua Umum Partai Golkar, Setya Novanto.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Lilis Khalisotussurur

VIVA.co.id - Ketua DPR Setya Novanto mengucapkan selamat pada umat Kristiani yang tengah melaksanakan rangkaian Paskah, Jumat, 14 April 2017. Dia berharap, teladan dan inspirasi yang telah diwariskan dapat memberi manfaat bagi kehidupan bangsa dan negara.

Paus Fransiskus Wafat Sehari Setelah Paskah, Beri Pesan Menyentuh soal Gaza

"Demi cita-cita masyarakat yang lebih adil, makmur dan sejahtera," kata Novanto dalam siaran persnya.

Novanto menuturkan, bahwa umat Kristiani di seluruh dunia merayakan momentum sakral Paskah yang terangkum dalam Trihara Suci. Ritual itu, kata dia, menandakan pengakuan atas keteladanan yang telah diwariskan sejak dulu kala dan dipercaya oleh umat Kristiani.

Tarif Mulai Rp5.000, LRT Jabodebek Layani 113 Ribu Penumpang saat Libur Paskah

"Dalam kepercayaan Kristiani, Kamis Putih, Jumat Agung hingga Paskah telah menunjukkan kesejatian pengorbanan dan pelayanan yang tulus dalam merentangkan jalan keselamatan, sehingga di balik itu, momentum sakral ini membuktikan bahwa ajaran agama lahir sebagai instrumen pencerahan bagi seluruh umat manusia," katanya menambahkan.

Ketua Umum Partai Golkar itu mengatakan, siapapun orangnya, manusia adalah pelayan bagi sesama. Menurutnya, kehidupan yang rukun dan harmonis hanya bisa tercipta dalam suasana kebersamaan dan perasaan yang empati terhadap penderitaan orang lain.

Muncul di Publik untuk Rayakan Paskah, Paus Fransiskus Serukan Gencatan Senjata di Gaza

"Paskah telah menggambarkan bahwa pengabdian dan pelayanan bisa dilakukan dengan segenap potensi yang kita miliki. Pengabdian dan pengorbanan bukan hanya materi, tapi juga tenaga dan pikiran demi perbaikan kualitas hidup masyarakat, bangsa dan negara," ujarnya.

Novanto menambahkan, momentum sakral Paskah yang terangkum dalam Trihara Suci telah menjadi inspirasi bahwa tidak ada yang lebih penting selain memberi harapan tentang hidup yang lebih baik.

"Harapan tentang masa depan kehidupan yang lebih aman dan damai, saling memelihara dan melayani, bahkan berkorban demi kepentingan yang lebih besar, tanpa perbedaan golongan, agama maupun ras.” (mus)

Paus Fransiskus Pimpin Misa Suci di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta

Tak Kenal Menyerah, Paus Fransiskus Tetap Melayani Gereja Hingga Tutup Usia

Paus Fransiskus menghabiskan hari-hari terakhirnya untuk melayani gereja

img_title
VIVA.co.id
21 April 2025