Infrastruktur Pariwisata Tetap Dibangun saat Pandemi, Ini Alasannya

Menko Luhut dan Menteri PUPR di Puncak Waringin, Labuan Bajo.
Sumber :
  • VIVA/Dusep Malik

VIVA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan alasan utama terkait tetap fokusnya pemerintahan Presiden Joko Widodo mengerjakan proyek-proyek infrastruktur di tengah masa pandemi COVID-19.

BI Ramal Transaksi Digital RI pada 2030 Naik 14 Kali Lipat Terdorong Hal Ini

Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR, Danis Hidayat Sumadilaga, menjelaskan pembangunan itu penting dilakukan untuk mempercepat pemulihan ekonomi Indonesia dari dampak pandemi COVID-19.

Saat ini, pembangunan infrastruktur dikatakannya difokuskan pemerintah di 10 Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) atau yang dikenal dengan Bali Baru. KSPN ditetapkan melalui Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016.

Kunjungi Jateng Omah Expo 2024, Properti Komersial Investasi Menjanjikan

"Direktorat Jenderal Cipta Karya juga berkomitmen untuk mendukung pengembangan infrastruktur di 10 lokasi itu," kata dia secara virtual, Senin 28 September 2020.

Baca juga: Rumah Layak Huni di Indonesia Baru 54 Persen, Apa Rencana Bappenas?

Hidupkan Yogyakarta Kota Sepeda, Wakil Ketua Kadin DIY Siapkan Program Sego Segawe Comeback

Dengan mempersiapkan infrastruktur di kawasan itu, dia mengklaim bahwa Indonesia bisa mendatangkan 22,3 juta wisatawan mancanegara dan juga mendorong 350-300 juta kunjungan wisatawan domestik pada 2024.

"Sehingga setelah wabah COVID-19 berakhir kita sudah siap dan tidak kehilangan peluang untuk sesegera mungkin untuk memulihkan kondisi ekonomi kita," tegas Dannis.

Selain itu, pembangunan infrastruktur dikatakannya juga dapat meningkatkan daya beli masyarakat di tengah masa pandemi. Caranya dengan memanfaatkan program padat karya tunai yang melibatkan masyarakat umum.

"Kementerian PUPR melanjutkan program padat karya tunai 2020 dan dilanjutkan 2021 hampir Rp18 triliun di 2021 semakin besar. Dilaksanakan melalui pembangunan infrastruktur yang melibatkan masyarakat dan warga setempat," tutur dia. (ren)

Presiden Jokowi dicek kesehatan sebelum divaksinasi booster COVID-19 tahap dua

Bertarung Pulihkan Pandemi, Jalan Terjal Pemerintah Indonesia Bangkit dari Belenggu COVID-19

Lantas bagaimana jejak perjalanan mewabahnya virus mematikan Sars-CoV-2 tersebut, hingga langsung memunculkan situasi pandemi yang mencekam di Tanah Air?

img_title
VIVA.co.id
2 Oktober 2024