Kemenhub Buka Rute Baru Tol Laut, Kirim Beras Ratusan Ton dari Aceh ke Jabar

Tol Laut.
Sumber :
  • Dokumentasi Kemenhub.

VIVA Bisnis – Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan pengiriman 10 kontainer yang berisi 200 ton beras dari provinsi Jawa Barat. Beras tersebut didistribusikan melalui Tol Laut ke Malahayati dan Lhokseumawe, Provinsi Aceh.

Harga Cabai Makin Anjlok, Diikuti Beras, Daging Sapi, Daging Ayam, hingga Telur

Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Capt Hendri Ginting mengatakan, pengiriman beras itu dibawa menggunakan kapal Kendhaga Nusantara 14 dari Pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat. Pengiriman beras merupakan kolaborasi antara Kemenhub, Kementerian Perdagangan, Badan Pangan Nasional, Perum BULOG, serta Pemprov Jawa Barat.

"Pada dasarnya Kementerian Perhubungan melalui program Tol Laut, akan selalu siap membantu dalam pendistribusian logistik utamanya Barang Pokok dan Penting (Bakpokting) ke seluruh wilayah Indonesia khususnya di daerah wilayah terpencil, tertinggal, terluar dan perbatasan (T3P) dari sisi angkutan barang di laut," ujar Hendri dalam keterangannya, Selasa, 18 Oktober 2022.

MotoGP Mandalika 2025, ASDP Proyeksikan Kenaikan Penumpang hingga 30 persen

Stok Beras/ilustrasi.

Photo :
  • ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman

Hendri menuturkan, pengiriman beras tersebut merupakan pelayaran perdana rute baru Tol Laut di Pelabuhan Patimban yaitu trayek T-1 yang dilayani oleh kapal Kendhaga Nusantara 14 dengan operator PT Citrabaru Adinusantara

Seluruh Bandara dan Pelabuhan Internasional di Indonesia Resmi Terapkan Aplikasi All Indonesia

Pada pengiriman perdana rute baru ini, beras tersebut akan dibawa ke tujuan Pelabuhan Malahayati Banda Aceh sebanyak 5 Teus dan ke tujuan Pelabuhan Lhokseumawe sebanyak 5 Teus.

"Ini merupakan rute kedua Tol Laut di Pelabuhan Patimban yaitu trayek T-1 dengan rute pelayaran Tanjung Priok-Patimban-Lhokseumawe-Malahayati-Patimban-Tanjung Priok," jelasnya.

Adapun salah satu tujuan Pelabuhan Patimban menjadi pelabuhan singgah tol laut adalah untuk memastikan stabilisasi pasokan pangan. Serta membangun ekosistem pangan terintegrasi dari hulu ke hilir.

"Dengan dijadikannya Pelabuhan Patimban sebagai salah satu pelabuhan singgah Tol Laut akan memudahkan proses distribusi logistik maupun pangan dari daerah Jawa Barat menuju daerah lain," terangnya.

Sebagai informasi, sebelumnya Pelabuhan Patimban telah resmi menjadi salah satu pelabuhan singgah Tol Laut trayek T-3 ditandai dengan Seremonial Pelepasan Perdana Muatan Kapal Tol Laut KM Logistik Nusantara 4, di Dermaga Pelabuhan Patimban.

Ilustrasi beras Bulog

Photo :
  • ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

Trayek T-3 memiliki rute pelayanan yang berpangkalan di Tanjung Priok-Kijang-Letung-Tarempa-Pulau Laut-Selat Lampa-Subi-Serasan-Midai-Kijang-Patimban dan kembali lagi ke Tanjung Priok.

Puncak Arus Mudik 2025 di Terminal Bus Kalideres Jakarta

Kemenhub Siapkan 31 Ribu Bus Dukung Angkutan Natal dan Tahun Baru 2026

Kemenhub menyiapkan 31 ribu bus mendukung kelancaran angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026

img_title
VIVA.co.id
4 Oktober 2025