Tak Cuma E-Money, Naik LRT Jabodebek Bakal Bisa Tapping Pakai Kartu Kredit

Semarang, VIVA – LRT Jabodebek akan menawarkan kemudahan baru bagi para penggunanya dengan memungkinkan pembayaran menggunakan kartu kredit. Kabar tersebut diungkapkan Kepala Divisi LRT Jabodebek KAI, Mochamad Purnomosidi.

Dia mengatakan, inovasi tersebut guna memberikan opsi pembayaran yang lebih fleksibel kepada penumpang. 

"Selama ini, kita menggunakan tapping dengan kartu uang elektronik. Sekarang, kami sedang berupaya agar kartu kredit juga bisa digunakan untuk tapping," kata Purnomosidi di acara Media Gathering di Semarang, Jawa Tengah, Kamis, 8 Agustus 2024.

"Jadi, nantinya tidak hanya pengguna e-money, tetapi juga pengguna kartu kredit dapat melakukan pembayaran transaksi," jelas dia.

Dia juga membeberkan bahwa sejak mulai beroperasi pada Agustus tahun lalu, LRT Jabodebek telah melayani sekitar 15 juta penumpang hingga Juli 2024. Demi terus meningkatkan pelayanan, pihak LRT Jabodebek baru-baru ini juga menambah dua trainset, sehingga total perjalanan harian sekitar 340 perjalanan. 

Penambahan ini, kata dia, juga memperpanjang waktu operasi hingga pukul 22.30 dari Dukuh Atas. "Dengan  harapan, headway semakin pendek dan layanan malam hari lebih nyaman bagi penumpang," ujarnya.

Purnomosidi juga mencatat data penumpang yang signifikan, yakni tembus 2 juta di bulan Juli 2024.

"Kami terkejut dengan jumlah penumpang yang mencapai hampir 75.000 per hari pada hari kerja dan sekitar 35.000 pada akhir pekan. Dengan penambahan dua trainset, diharapkan dapat lebih memenuhi kebutuhan penumpang," tambahnya.

Inovasi tersebut tidak hanya bertujuan untuk mempermudah proses pembayaran, tetapi juga untuk meningkatkan kenyamanan dan efisiensi layanan LRT Jabodebek. Dengan langkah ini, pihaknya berharap dapat menawarkan solusi transportasi yang lebih modern dan inklusif bagi masyarakat.

LRT Jabodebek Catat 14,5 Juta Penumpang, Klaim Emisi Lebih Rendah dari Mobil dan Motor

Sejak awal 2025, LRT Jabodebek melayani 14,5 juta penumpang. Kajian menyebut emisinya lebih rendah dari mobil dan motor. Seberapa besar dampaknya bagi iklim?

VIVA.co.id

17 Juli 2025