Rupiah Melemah Dipicu Kekhawatiran Perang di Ukraina dan Timur Tengah

Rupiah melemah terhadap dolar AS (foto ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

Jakarta, VIVA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot melemah pada perdagangan Senin, 25 November 2024. Rupiah melemah sebesar 10 poin atau 0,07 persen ke posisi Rp 15.886 per dolar AS.

BI Targetkan Rupiah Menguat ke Level Rp 16.300 per Dolar AS Usai Tertekan Sentimen Negatif Aksi Demo

Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau kemarin sore, mematok rupiah di angka Rp 15.911 per dolar AS.

Analis Doo Financial Futures, Lukman Leong memperkirakan nilai tukar rupiah akan melemah terhadap dolar pada hari ini. 

Rupiah Melemah Meski Neraca Dagang RI Surplus di Juli 2025

"Rupiah diperkirakan akan melemah terhadap dolar AS oleh kekhawatiran perang di Ukraina dan Timur Tengah," ujar Lukman kepada VIVA, Senin, 25 November 2024.

Uang kertas rupiah dan dolar AS.

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
Rupiah Melemah Meski Sektor Manufaktur Mulai Ekspansif

Lukman mengatakan, ditunjuknya Scott Bessent sebagai Menteri Keuangan AS oleh presiden terpilih Donald Trump juga akan menekan pergerakan rupiah. 

"Terpilihnya Scott Bessent yang dikenal hawkish USD sebagai menkeu juga menekan rupiah," jelasnya. 

Adapun untuk hari ini mata uang rupiah terhadap dolar AS akan melemah ke kisaran Rp 15.850-Rp 15.950.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS

Rupiah Melemah Usai Optimisme BI Soal Ekonomi RI 2026 Tumbuh 5,4 Persen

Di pasar spot hingga pukul 09.15 WIB rupiah ditransaksikan di level Rp 16.456 per dolar AS, melemah 40 poin atau 0,24 persen dari Rp 16.416 per dollar AS.

img_title
VIVA.co.id
4 September 2025