Presiden Prabowo Targetkan DHE Capai 80 Miliar Dolar AS di Akhir 2025

Presiden Prabowo Subianto Konferensi Pers di Istana Merdeka
Sumber :
  • VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham

Jakarta, VIVA - Presiden Prabowo Subianto resmi menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 8 Tahun 2025, terkait aturan devisa hasil eskpor (DHE) sumber daya alam (SDA). Prabowo menargetkan ada penambahan devisa hasil ekspor sebesar 80 miliar dolar Amerika Serikat (AS).

Dibuka Jeffrie Geovanie, 1.300 Kader Bakal Hadiri Kongres PSI Besok

"Dengan langkah ini di tahun 2025, devisa hasil ekspor kita diperkirakan bertambah sebanyak 80 miliar dolar Amerika. Kalau lengkap 12 bulan hasilnya diperkirakan akan lebih dari 100 miliar dolar," ujar Prabowo di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 17 Februari 2025.

Aturan itu juga mewajibkan DHE SDA 100 persen disimpan di dalam negeri selama satu tahun dan mulai berlaku pada 1 Maret 2025.

Prabowo Turunkan Tarif AS untuk Lindungi Pekerja, Warganet: Negosiasi Brilian!

"Karena ini akan berlaku mulai 1 Maret. Dengan jangka waktu 12 bulan sejak penempatan dalam rekening khusus DHE bank-bank nasional," ujar dia.

Kepala Negara menambahkan bahwa aturan tersebut berlaku pada sektor pertambangan, kecuali untuk minyak dan gas bumi, perkebunan, kehutanan, serta perikanan.

Ucapan Terima Kasih Erick Thohir ke Presiden Prabowo, Juli jadi Bulan Sepakbola

"Untuk sektor minyak dan gas bumi dikecualikan dengan tetap mengacu pada ketentuan PP Nomor 36 tahun 2023," pungkasnya.

Presiden RI Prabowo Subianto di Bandar Udara Orly, Prancis

Tarif Trump Turun, DPD: Diplomasi Prabowo Luar Biasa

Anggota DPD RI, Angelius Wake Kako, mengapresiasi Presiden Prabowo atas keberhasilan negosiasi menurunkan tarif impor barang Indonesia ke AS menjadi 19 persen.

img_title
VIVA.co.id
19 Juli 2025