Rupiah Menguat ke Level 16.442 per Dolar AS, Ini Pemicunya

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS
Sumber :
  • VIVA.co.id/M Ali Wafa

Jakarta, VIVA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot menguat pada pembukaan perdagangan Selasa, 4 Maret 2025. Rupiah menguat sebesar 38 poin atau 0,23 persen ke posisi Rp 16.442 per dolar AS.

Tolak Gugatan Redenominasi Rp1.000 jadi Rp1, MK Minta Diajukan ke Pembuat UU

Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau kemarin sore, mematok rupiah di angka Rp 16.506 per dolar AS. 

Analis Doo Financial Futures, Lukman Leong memperkirakan nilai tukar rupiah akan menguat terhadap dolar AS pada hari ini.

BI Rate Dipangkas, Rupiah Dibuka Melemah Imbas Tarif Trump 19 Persen

“Rupiah diperkirakan akan menguat terhadap dolar AS yang melemah tajam oleh harapan perdamaian perang di Ukraina,” ujar Lukman kepada VIVA Selasa, 4 Maret 2025.

Uang kertas rupiah dan dolar AS.

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
Rupiah Dibuka Melemah Akibat Khawatir Dampak Tarif Trump Bagi Industri Furnitur RI

Lukman menjelaskan, saat ini dolar AS juga tertekan oleh data Purchasing Managers Index (PMI) AS yang dirilis oleh Institute of Supply Management (ISM). Sebab PMI AS lebih lemah dari perkiraan. 

“Namun, penguatan akan terbatas oleh kebijakan tarif yang telah dikonfirmasikan oleh Trump akan efektif berlaku sesuai rencana.” jelasnya.

Adapun pada hari ini mata uang rupiah terhadap dolar AS akan menguat ke kisaran Rp 16.400-Rp 16.500.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS

Rupiah Dibuka Menguat Imbas Capital Inflow dan Langkah BI Stabilkan Kurs

Di pasar spot, rupiah dibuka di Rp 16.299 per US$ pada Jumat, 18 Juli 2025 hingga pukul 09.37 WIB. Menguat 42 poin atau 0,25 persen, dari sebelumnya di Rp 16.341 per US$.

img_title
VIVA.co.id
18 Juli 2025